Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disukcapil) Kabupaten Aceh Tengah mencetak sebanyak 3.611 KTP eletronik baru selama Februari 2020 sejak alokasi blanko kembali tersedia.
Kepala Disdukcapil Aceh Tengah Mustafa Kamal di Takengon Selasa mengatakan pencetakan KTP tersebut seiring dengan alokasi blanko yang diperoleh sebanyak 12.000 keping pada akhir Januari lalu.
Menurutnya saat ini blanko e-KTP sudah tercukupi untuk pelayanan.
Baca juga: Pemkab Aceh Tengah serahkan 925 e-KTP untuk pelajar
Karena itu pihaknya mengimbau para wajib KTP baru agar melakukan perekaman ke Disdukcapil setempat.
"Bagi masyarakat yang selama ini memegang Surat Keterangan (Suket) juga diminta untuk datang ke Kantor Dukcapil supaya diganti dengan KTP elekronik," kata Mustafa Kamal.
Dia menjelaskan pihaknya akan lebih mengutamakan pencetakan e-KTP untuk masyarakat yang datang langsung ke Disdukcapil.
Namun pelayanan keliling seperti ke sekolah-sekolah dan kampung juga tetap dilakukan.
"Namun kesadaran masyarakat untuk mengurus sendiri lebih diutamakan," ucapnya.
"Pelayanan keliling ke sekolah dan kampung-kampung sesuai dengan prioritas yang ditekankan oleh Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar untuk meningkatkan kualitas pelayanan Adminduk," tutur Mustafa Kamal.
Mustafa menyampaikan agar masyarakat tidak perlu khawatir dalam pengurusan segala administrasi kependudukan, karena semuanya sudah dilayani dengan cepat, mudah, dan tanpa biaya.
Menurutnya selama Februari lalu, Dukcapil Aceh Tengah juga telah menerbitkan sebanyak 1.642 kartu keluarga, 423 kartu identitas anak, 699 akte kelahiran, 288 surat keterangan pindah, dan melayani 303 surat keterangan warga yang datang.
"Dengan total sebanyak 7.484 dokumen administrasi kependudukan yang kita terbitkan," sebut Mustafa.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Kepala Disdukcapil Aceh Tengah Mustafa Kamal di Takengon Selasa mengatakan pencetakan KTP tersebut seiring dengan alokasi blanko yang diperoleh sebanyak 12.000 keping pada akhir Januari lalu.
Menurutnya saat ini blanko e-KTP sudah tercukupi untuk pelayanan.
Baca juga: Pemkab Aceh Tengah serahkan 925 e-KTP untuk pelajar
Karena itu pihaknya mengimbau para wajib KTP baru agar melakukan perekaman ke Disdukcapil setempat.
"Bagi masyarakat yang selama ini memegang Surat Keterangan (Suket) juga diminta untuk datang ke Kantor Dukcapil supaya diganti dengan KTP elekronik," kata Mustafa Kamal.
Dia menjelaskan pihaknya akan lebih mengutamakan pencetakan e-KTP untuk masyarakat yang datang langsung ke Disdukcapil.
Namun pelayanan keliling seperti ke sekolah-sekolah dan kampung juga tetap dilakukan.
"Namun kesadaran masyarakat untuk mengurus sendiri lebih diutamakan," ucapnya.
"Pelayanan keliling ke sekolah dan kampung-kampung sesuai dengan prioritas yang ditekankan oleh Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar untuk meningkatkan kualitas pelayanan Adminduk," tutur Mustafa Kamal.
Mustafa menyampaikan agar masyarakat tidak perlu khawatir dalam pengurusan segala administrasi kependudukan, karena semuanya sudah dilayani dengan cepat, mudah, dan tanpa biaya.
Menurutnya selama Februari lalu, Dukcapil Aceh Tengah juga telah menerbitkan sebanyak 1.642 kartu keluarga, 423 kartu identitas anak, 699 akte kelahiran, 288 surat keterangan pindah, dan melayani 303 surat keterangan warga yang datang.
"Dengan total sebanyak 7.484 dokumen administrasi kependudukan yang kita terbitkan," sebut Mustafa.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020