Kebakaran lahan terjadi di kawasan pegunungan Bur Birah Panyang di tepi Danau Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah tepatnya di Kampung Toweren Toa, Kecamatan Lut Tawar, Rabu.
Kasi Darurat BPBD Aceh Tengah Ikbal mengatakan hingga Rabu sore api masih membakar kawasan pegunungan tersebut dan belum dapat dipastikan berapa luas lahan yang terbakar.
Baca juga: Puntung rokok sebabkan lahan gambut terbakar di Aceh Barat
Namun dari amatan sementara hampir seluruh puncak pegunungan yang berdekatan dengan objek wisata Loyang Koro tersebut tampak hangus dilalap api.
"Sekarang upaya pemadaman masih berlangsung," kata Ikbal, Rabu sore.
Baca juga: Lahan tidur terbakar di Aceh Selatan
Pihaknya kata Ikbal menerjunkan satu unit armada pemadam kebakaran ke lokasi.
Menurutnya lokasi lahan yang terbakar sulit dijangkau karena berada di kawasan pegunungan yang memiliki kondisi tebing curam dan berbatu.
Baca juga: Lahan ilalang terbakar di Lhokseumawe
"Kita mengantisipasi api tidak mendekat ke jalan raya. Tadi radius 50 meter dari jalan raya sudah berhasil kita padamkan. Kalau kita naik untuk padamkan api tidak bisa, tebingnya sangat curam, angin juga kencang," sebut Ikbal.
Menurutnya kondisi pegunungan tersebut yang berbatu juga membahayakan, karena batu-batu berjatuhan seiring kebakaran yang terjadi.
Ikbal mengimbau para pengguna jalan yang melintasi kawasan tersebut agar waspada dan berhati-hati dengan bebatuan yang berjatuhan tersebut.
"Tadi batu berjatuhan terus, karena di atas sudah kering. Kami imbau masyarakat yang melintas agar berhati-hati. Kalau melintas usahakan cepat jangan lambat-lambat di situ," tutur Ikbal.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Kasi Darurat BPBD Aceh Tengah Ikbal mengatakan hingga Rabu sore api masih membakar kawasan pegunungan tersebut dan belum dapat dipastikan berapa luas lahan yang terbakar.
Baca juga: Puntung rokok sebabkan lahan gambut terbakar di Aceh Barat
Namun dari amatan sementara hampir seluruh puncak pegunungan yang berdekatan dengan objek wisata Loyang Koro tersebut tampak hangus dilalap api.
"Sekarang upaya pemadaman masih berlangsung," kata Ikbal, Rabu sore.
Baca juga: Lahan tidur terbakar di Aceh Selatan
Pihaknya kata Ikbal menerjunkan satu unit armada pemadam kebakaran ke lokasi.
Menurutnya lokasi lahan yang terbakar sulit dijangkau karena berada di kawasan pegunungan yang memiliki kondisi tebing curam dan berbatu.
Baca juga: Lahan ilalang terbakar di Lhokseumawe
"Kita mengantisipasi api tidak mendekat ke jalan raya. Tadi radius 50 meter dari jalan raya sudah berhasil kita padamkan. Kalau kita naik untuk padamkan api tidak bisa, tebingnya sangat curam, angin juga kencang," sebut Ikbal.
Menurutnya kondisi pegunungan tersebut yang berbatu juga membahayakan, karena batu-batu berjatuhan seiring kebakaran yang terjadi.
Ikbal mengimbau para pengguna jalan yang melintasi kawasan tersebut agar waspada dan berhati-hati dengan bebatuan yang berjatuhan tersebut.
"Tadi batu berjatuhan terus, karena di atas sudah kering. Kami imbau masyarakat yang melintas agar berhati-hati. Kalau melintas usahakan cepat jangan lambat-lambat di situ," tutur Ikbal.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020