PT Pertamina Hulu Energi (PHE) NSB – NSO menyerahkan sejumlah bantuan alat pencegahan kepada masyarakat Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe dalam upaya mendukung pencegahan dan penanganan COVID-19 di dua daerah tersebut.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Field Manager PHE NSB-NSO Dirasani Thaib dan diterima langsung oleh Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya dan Sekdakab Aceh Utara Abdul Aziz masing-masing posko Tim Gugus Tugas Penanganan virus COVID-19 Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe, Sabtu (4/4).
Baca juga: Kapolresta: Perekonomian masyarakat harus tetap berjalan
Bantuan yang diserahkan antara lain masker medis sebanyak 1.500 buah, cairan desinfektan 200 liter, lima unit alat semprot, hand wash 100 liter, cairan hand sanitizer 200 liter, sepatu boot lima pasang, handscoon karet (latex) 20 pasang, tisue basah 200 pack, alkohol 33 liter dan spanduk sosialisasi COVID-19 10 lembar.
Field Manager Dirasani Thaib mengatakan kegiatan ini bekerjasama dengan Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) dan SKK Migas berkomitmen untuk membantu upaya pencegahan dan penanganan wabah COVID-19.
Baca juga: Aceh terima ribuan alat pelindung diri COVID-19
Dalam hal ini pihaknya bersama dengan Pemerintah Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe akan berupaya mengoptimalkan pencegahan penyebaran COVID-19 dengan memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam situasi seperti saat ini.
Baca juga: Masuk Aceh Jaya diperiksa kesehatan, suhu di atas normal akan diisolasi
"Kami berharap bantuan ini akan berguna bagi masyarakat terutama bagi Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 yang terus berupaya bekerja keras sebagai garda terdepan dalam pencegahan wabah corona yang sedang mewabah saat ini," kata Dirasani.
Saat menerima bantuan tersebut Wali Kota Suaidi Yahya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PHE NSB-NSO atas bantuan yang diserahkan mengingat semua jenis barang tersebut sangat dibutuhkan di rumah sakit dan fasilitas kesehatan masyarakat lainnya, apalagi saat ini sangat sulit didapat di pasaran.
“Bantuan ini sangat bermanfaat kepada masyarakat kami, barang-barang ini akan langsung kami gunakan untuk upaya pencegahan penularan COVID-19, apalagi barang-barang ini memang sangat sulit kita dapatkan di pasaran saat ini," Suaidi Yahya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Bantuan tersebut diserahkan oleh Field Manager PHE NSB-NSO Dirasani Thaib dan diterima langsung oleh Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya dan Sekdakab Aceh Utara Abdul Aziz masing-masing posko Tim Gugus Tugas Penanganan virus COVID-19 Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe, Sabtu (4/4).
Baca juga: Kapolresta: Perekonomian masyarakat harus tetap berjalan
Bantuan yang diserahkan antara lain masker medis sebanyak 1.500 buah, cairan desinfektan 200 liter, lima unit alat semprot, hand wash 100 liter, cairan hand sanitizer 200 liter, sepatu boot lima pasang, handscoon karet (latex) 20 pasang, tisue basah 200 pack, alkohol 33 liter dan spanduk sosialisasi COVID-19 10 lembar.
Field Manager Dirasani Thaib mengatakan kegiatan ini bekerjasama dengan Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) dan SKK Migas berkomitmen untuk membantu upaya pencegahan dan penanganan wabah COVID-19.
Baca juga: Aceh terima ribuan alat pelindung diri COVID-19
Dalam hal ini pihaknya bersama dengan Pemerintah Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe akan berupaya mengoptimalkan pencegahan penyebaran COVID-19 dengan memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam situasi seperti saat ini.
Baca juga: Masuk Aceh Jaya diperiksa kesehatan, suhu di atas normal akan diisolasi
"Kami berharap bantuan ini akan berguna bagi masyarakat terutama bagi Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 yang terus berupaya bekerja keras sebagai garda terdepan dalam pencegahan wabah corona yang sedang mewabah saat ini," kata Dirasani.
Saat menerima bantuan tersebut Wali Kota Suaidi Yahya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PHE NSB-NSO atas bantuan yang diserahkan mengingat semua jenis barang tersebut sangat dibutuhkan di rumah sakit dan fasilitas kesehatan masyarakat lainnya, apalagi saat ini sangat sulit didapat di pasaran.
“Bantuan ini sangat bermanfaat kepada masyarakat kami, barang-barang ini akan langsung kami gunakan untuk upaya pencegahan penularan COVID-19, apalagi barang-barang ini memang sangat sulit kita dapatkan di pasaran saat ini," Suaidi Yahya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020