Aceh Besar - Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Babul Maghfirah Gampong Tanjung Selamat Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar mewisuda Tahfiz Non Karantina angkatan I tahun 2020 di masjid setempat Kamis (21/5).
Ketua BKM Babul Maghfirah Wirzaini Usman M.I.Kom didampingi Ketua panitia pelaksana Riza Mulia, S.Sos.I mengatakan program yang dilaksanakan selama 23 hari yaitu sejak 28 April s.d 20 Mei 2020 yang diikuti oleh 26 peserta dengan target hafalan 2 juz untuk angkatan pertama telah tuntas hari ini.
"Alhamdulillah hari ini peserta tahfidz non karantina telah di wisuda dengan target hafalan 2 juz, dari 26 santri 8 diantaranya diwisuda dengan predikat mumtaz/istimewa, 10 orang jayyid jidan/bagus sekali, dan 8 orang jayyid/bagus," papar Wirzaini.
Kegiatan tahfiz ini merupakan salah satu program kerja BKM Babul Maghfirah yang dilakukan setiap bulan ramadhan, tahun lalu kegiatan serupa juga dilakukan meski belum fokus pada target hafalan sebagaimana tahun ini.
Prosesi wisuda yang dimulai pada pukul 09.00 wib hingga menjelang waktu dzuhur berlangsung khidmat dan tertib. Seluruh wisudawan mengikuti tata tertib dengan baik yang langsung disaksikan oleh kedua orang tua mereka saat penyematan dilakukan oleh dewan terhormat.
Di antara dewan terhormat yang hadir dan melakukan penyematan adalah Plt Ketua Majelis Adat Aceh, Prof Farid Wajdi Ibrahim, sekaligus sebagai Ketua Pembina BKM Babul Maghfirah Gampong Tanjung Selamat.
Farid merasa sangat senang dan bangga melihat kegiatan yang dilakukan oleh BKM ini berlangsung sukses.
Bahkan dirinya berharap agar kedepan juga dilakukan kegiatan-kegiatan kajian Alquran atau tidak hanya tahfidz.
Kepada santri/wati yang diwisuda hari ini, mantan Rektor UIN Ar-Raniry berpesan agar terus melanjutkan hafalannya hingga 30 juz.
"Kita sangat mendukung kegiatan ini dan anak-anak kami agar bisa melanjutkan hafalannya hingga 30 juz," kata Farid.
Senada dengan Prof Farid, apresiasi juga diberikan oleh Camat Darussalam Zia Ul Azmi, SH yang ikut memberikan penyematan kepada kepada santri yang diwisuda.
"Apresiasi kepada BKM, selama ini kemakmuran masjid semakin meningkat dengan kegiatan2 syiar. Salah satunya program tahfizh ini. Harus berlanjut di masa mendatang," ujar Zia.
Adapun predikat wisudawan terbaik program Tahfiz Non Karantina angkatan pertama tahun 1441 H/2020 M BKM Babul Maghfirah diraih oleh Zachlul Irfandi dengan jumlah hafalan 1 juz 8 1/2 halaman dan Fitria Ramadhani, 1 Juz 7 halaman.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Ketua BKM Babul Maghfirah Wirzaini Usman M.I.Kom didampingi Ketua panitia pelaksana Riza Mulia, S.Sos.I mengatakan program yang dilaksanakan selama 23 hari yaitu sejak 28 April s.d 20 Mei 2020 yang diikuti oleh 26 peserta dengan target hafalan 2 juz untuk angkatan pertama telah tuntas hari ini.
"Alhamdulillah hari ini peserta tahfidz non karantina telah di wisuda dengan target hafalan 2 juz, dari 26 santri 8 diantaranya diwisuda dengan predikat mumtaz/istimewa, 10 orang jayyid jidan/bagus sekali, dan 8 orang jayyid/bagus," papar Wirzaini.
Kegiatan tahfiz ini merupakan salah satu program kerja BKM Babul Maghfirah yang dilakukan setiap bulan ramadhan, tahun lalu kegiatan serupa juga dilakukan meski belum fokus pada target hafalan sebagaimana tahun ini.
Prosesi wisuda yang dimulai pada pukul 09.00 wib hingga menjelang waktu dzuhur berlangsung khidmat dan tertib. Seluruh wisudawan mengikuti tata tertib dengan baik yang langsung disaksikan oleh kedua orang tua mereka saat penyematan dilakukan oleh dewan terhormat.
Di antara dewan terhormat yang hadir dan melakukan penyematan adalah Plt Ketua Majelis Adat Aceh, Prof Farid Wajdi Ibrahim, sekaligus sebagai Ketua Pembina BKM Babul Maghfirah Gampong Tanjung Selamat.
Farid merasa sangat senang dan bangga melihat kegiatan yang dilakukan oleh BKM ini berlangsung sukses.
Bahkan dirinya berharap agar kedepan juga dilakukan kegiatan-kegiatan kajian Alquran atau tidak hanya tahfidz.
Kepada santri/wati yang diwisuda hari ini, mantan Rektor UIN Ar-Raniry berpesan agar terus melanjutkan hafalannya hingga 30 juz.
"Kita sangat mendukung kegiatan ini dan anak-anak kami agar bisa melanjutkan hafalannya hingga 30 juz," kata Farid.
Senada dengan Prof Farid, apresiasi juga diberikan oleh Camat Darussalam Zia Ul Azmi, SH yang ikut memberikan penyematan kepada kepada santri yang diwisuda.
"Apresiasi kepada BKM, selama ini kemakmuran masjid semakin meningkat dengan kegiatan2 syiar. Salah satunya program tahfizh ini. Harus berlanjut di masa mendatang," ujar Zia.
Adapun predikat wisudawan terbaik program Tahfiz Non Karantina angkatan pertama tahun 1441 H/2020 M BKM Babul Maghfirah diraih oleh Zachlul Irfandi dengan jumlah hafalan 1 juz 8 1/2 halaman dan Fitria Ramadhani, 1 Juz 7 halaman.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020