Persiraja Banda Aceh mengusulkan kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020 yang sempat terhenti karena pandemi COVID-19 awal Maret lalu, tetap berlanjut.
"Persiraja tetap seperti sebelum-sebelumnya, mengusulkan Liga 1 2020 tetap dilanjutkan kembali dan dapat disaksikan oleh penonton. Persiraja kan hiburan untuk masyarakat Aceh," kata Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam di Banda Aceh.
Menurut Nazaruddin, selain Persiraja, ada lima tim yang ingin liga satu dilanjutkan kembali, yakni Borneo FC, Arema Fc, Persib Bandung, Bali United, Persikabo.
Anggota DPR RI tersebut mengatakan usulan Liga 1 tetap berlanjut disampaikan dalam rapat virtual membahas nasib kompetisi. Yang digagas PSSI tersebut 18 klub Liga 1 2020.
"PSSI secara tidak langsung menginginkan kompetisi harus digulirkan kembali. Dan PT LIB juga menyampaikan bahwa sulit untuk menyubsidi klub kalau tidak ada kompetisi,” ujar Nazaruddin.
Nazaruddin yang akrab disapa Dek Gam memaklumi masih ada beberapa tim yang ragu untuk memilih kompetisi dilanjutkan kembali di tengah pandemi COVID-19 yang tidak diketahui kapan berakhir.
"Wajar saja di tengah kondisi yang sedang tidak menentu. Kalau kompetisi berlanjut, standar kesehatan dan keamanan pertandingan bisa dibahas lebih detail lagi. Semua pasti ada jalannya," kata Dek Gam.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Persiraja tetap seperti sebelum-sebelumnya, mengusulkan Liga 1 2020 tetap dilanjutkan kembali dan dapat disaksikan oleh penonton. Persiraja kan hiburan untuk masyarakat Aceh," kata Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam di Banda Aceh.
Menurut Nazaruddin, selain Persiraja, ada lima tim yang ingin liga satu dilanjutkan kembali, yakni Borneo FC, Arema Fc, Persib Bandung, Bali United, Persikabo.
Anggota DPR RI tersebut mengatakan usulan Liga 1 tetap berlanjut disampaikan dalam rapat virtual membahas nasib kompetisi. Yang digagas PSSI tersebut 18 klub Liga 1 2020.
"PSSI secara tidak langsung menginginkan kompetisi harus digulirkan kembali. Dan PT LIB juga menyampaikan bahwa sulit untuk menyubsidi klub kalau tidak ada kompetisi,” ujar Nazaruddin.
Nazaruddin yang akrab disapa Dek Gam memaklumi masih ada beberapa tim yang ragu untuk memilih kompetisi dilanjutkan kembali di tengah pandemi COVID-19 yang tidak diketahui kapan berakhir.
"Wajar saja di tengah kondisi yang sedang tidak menentu. Kalau kompetisi berlanjut, standar kesehatan dan keamanan pertandingan bisa dibahas lebih detail lagi. Semua pasti ada jalannya," kata Dek Gam.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020