Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah mulai menyusun rencana aksi untuk mewujudkan daerah tersebut sebagai kabupaten layak anak.
Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar mengatakan pihaknya akan terus menunjukkan komitmen untuk melakukan berbagai internalisasi konsep kebijakan serta kelembagaan guna percepatan pencapaian menjadi kabupaten layak anak.
"Berbagai upaya ke arah itu terus kami lakukan, diantaranya dengan membangun ruang terbuka hijau yang didukung dengan fasilitas bermain anak di beberapa titik di Kota Takengon," kata Shabela Abubakar dalam forum diskusi Rencana Aksi Daerah di Oproom Setdakab setempat, Selasa.
Pada kesempatan itu Shabela menuturkan bahwa upaya mewujudkan Aceh Tengah sebagai kabupaten layak anak secara resmi telah dimulai sejak Oktober 2019.
Hal itu kata dia turut ditandai dengan peluncuran atau deklarasi bersama seluruh pihak terkait di Aceh Tengah untuk menuju sebagai kota layak anak pada 8 Oktober 2019.
"Untuk mendukung pelayanan publik yang berbasiskan perlindungan hak-hak anak kami telah menerbitkan Surat Keputusan tentang penunjukan/penetapan sekolah/madrasah, Puskesmas, kampung pelaksana pelayanan berbasis pemenuhan dan perlindungan anak di Kabupaten Aceh Tengah,"ujarnya.
Bupati ini berharap melalui forum diskusi yang digelar akan dapat tersusun rencana aksi daerah yang terpadu dan holistik dalam mewujudkan Aceh Tengah sebagai kabupaten layak anak.
"Mari bersama-sama saling bersinergi untuk mewujudkan Kabupaten Aceh Tengah menjadi kabupaten layak anak yang akan berimplikasi besar terhadap kualitas SDM generasi penerus yang cemerlang," tutur Shabela Abubakar.
Sementara Kepala Bappeda Aceh Tengah Amir Hamzah dalam laporannya menyampaikan bahwa forum diskusi tersebut sengaja digelar untuk menyamakan persepsi seluruh pihak terkait dalam upaya mendukung perwujudan Kabupaten Aceh Tengah menjadi kabupaten kayak anak.
"Melalui FGD ini ide-ide dan masukan para peserta akan berkontribusi bagi tersusunnya rencana aksi daerah yang mengakomodir kebutuhan semua stakeholder," Amir Hamzah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar mengatakan pihaknya akan terus menunjukkan komitmen untuk melakukan berbagai internalisasi konsep kebijakan serta kelembagaan guna percepatan pencapaian menjadi kabupaten layak anak.
"Berbagai upaya ke arah itu terus kami lakukan, diantaranya dengan membangun ruang terbuka hijau yang didukung dengan fasilitas bermain anak di beberapa titik di Kota Takengon," kata Shabela Abubakar dalam forum diskusi Rencana Aksi Daerah di Oproom Setdakab setempat, Selasa.
Pada kesempatan itu Shabela menuturkan bahwa upaya mewujudkan Aceh Tengah sebagai kabupaten layak anak secara resmi telah dimulai sejak Oktober 2019.
Hal itu kata dia turut ditandai dengan peluncuran atau deklarasi bersama seluruh pihak terkait di Aceh Tengah untuk menuju sebagai kota layak anak pada 8 Oktober 2019.
"Untuk mendukung pelayanan publik yang berbasiskan perlindungan hak-hak anak kami telah menerbitkan Surat Keputusan tentang penunjukan/penetapan sekolah/madrasah, Puskesmas, kampung pelaksana pelayanan berbasis pemenuhan dan perlindungan anak di Kabupaten Aceh Tengah,"ujarnya.
Bupati ini berharap melalui forum diskusi yang digelar akan dapat tersusun rencana aksi daerah yang terpadu dan holistik dalam mewujudkan Aceh Tengah sebagai kabupaten layak anak.
"Mari bersama-sama saling bersinergi untuk mewujudkan Kabupaten Aceh Tengah menjadi kabupaten layak anak yang akan berimplikasi besar terhadap kualitas SDM generasi penerus yang cemerlang," tutur Shabela Abubakar.
Sementara Kepala Bappeda Aceh Tengah Amir Hamzah dalam laporannya menyampaikan bahwa forum diskusi tersebut sengaja digelar untuk menyamakan persepsi seluruh pihak terkait dalam upaya mendukung perwujudan Kabupaten Aceh Tengah menjadi kabupaten kayak anak.
"Melalui FGD ini ide-ide dan masukan para peserta akan berkontribusi bagi tersusunnya rencana aksi daerah yang mengakomodir kebutuhan semua stakeholder," Amir Hamzah.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020