Legislator yang juga Anggota Komisi IV DPR Aceh Ali Basrah mengatakan Pemerintah Aceh mengusulkan anggaran pembangunan jalan pada 2021 mencapai Rp1 triliun.
"Anggaran pembangunan jalan yang diusulkan Pemerintah Aceh pada 2021 mencapai Rp1 triliun," kata Anggota Komisi IV DPR Aceh Ali Basrah di Banda Aceh, Selasa.
Ali Basrah mengatakan usulan anggaran pembangunan jalan sebesar Rp1 triliun tersebut sedang dibahas di Komisi IV DPR Aceh bersama mitra kerja yakni Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA).
Ali Basrah yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar menyebutkan beberapa ruas jalan rencananya dibangun pada 2021 di antaranya di wilayah tengah Aceh, seperti di Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Gayo Lues.
Menurut Ali Basrah, pembangunan jalan tersebut membuka isolasi masyarakat di wilayah tengah Aceh termasuk mempersingkat jarak tempuh guna meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami terus mendorong Pemerintah Aceh terus membangun ruas-ruas jalan di wilayah Gayo Lues dan Aceh Tenggara, sehingga akses transportasi dari dan ke dua kabupaten itu menjadi lebih cepat," kata Ali Basrah.
Ali Basrah yang juga mantan Wakil Bupati Aceh Tenggara itu mengatakan usulan anggaran pembangunan jalan tersebut bukanlah proyek tahun jamak. Pada tahun anggaran 2021, Pemerintah Aceh tidak mengusulkan proyek tahun jamak.
"Kalau proyek jalan dengan anggaran tahun jamak, tidak ada lagi. Sebab, DPR Aceh secara politis sudah membatalkan nota kesepakatannya," kata Ali Basrah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Anggaran pembangunan jalan yang diusulkan Pemerintah Aceh pada 2021 mencapai Rp1 triliun," kata Anggota Komisi IV DPR Aceh Ali Basrah di Banda Aceh, Selasa.
Ali Basrah mengatakan usulan anggaran pembangunan jalan sebesar Rp1 triliun tersebut sedang dibahas di Komisi IV DPR Aceh bersama mitra kerja yakni Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA).
Ali Basrah yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar menyebutkan beberapa ruas jalan rencananya dibangun pada 2021 di antaranya di wilayah tengah Aceh, seperti di Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Gayo Lues.
Menurut Ali Basrah, pembangunan jalan tersebut membuka isolasi masyarakat di wilayah tengah Aceh termasuk mempersingkat jarak tempuh guna meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami terus mendorong Pemerintah Aceh terus membangun ruas-ruas jalan di wilayah Gayo Lues dan Aceh Tenggara, sehingga akses transportasi dari dan ke dua kabupaten itu menjadi lebih cepat," kata Ali Basrah.
Ali Basrah yang juga mantan Wakil Bupati Aceh Tenggara itu mengatakan usulan anggaran pembangunan jalan tersebut bukanlah proyek tahun jamak. Pada tahun anggaran 2021, Pemerintah Aceh tidak mengusulkan proyek tahun jamak.
"Kalau proyek jalan dengan anggaran tahun jamak, tidak ada lagi. Sebab, DPR Aceh secara politis sudah membatalkan nota kesepakatannya," kata Ali Basrah.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020