Pemerintah Kabupaten Aceh Barat kini sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp900 juta untuk membantu para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan aneka usaha lainnya, ditengah pandemi COVID-19
Ada pun total bantuan modal usaha yang akan dikucurkan nantinya bervariasi mulai dari Rp1 juta hingga Rp2 juta per pelaku usaha.
“Bantuan modal usaha yang kita siapkan ini, bertujuan untuk membantu usaha masyarakat agar semakin bangkit ditengah pademi COVID-19,” kata Bupati Aceh Barat, Ramli MS di Meulaboh, Selasa.
Ada pun pemberian bantuan modal usaha tersebut, kata Ramli MS, nantinya akan disalurkan kepada pelaku usaha yang saat ini sudah memulai usaha namun kekurangan modal usaha.
Selain itu, bantuan tersebut juga difokuskan kepada masyarakat yang selama ini sudah mendapatkan pelatihan usaha dari pemerintah usaha, akan tetapi masih terkendala dengan modal usaha.
Serta bantuan ini juga diberikan kepada masyarakat yang memiliki keahlian namun belum bisa menjalankan usaha, serta bagi masyarakat yang membutuhkan modal usaha.
“Saat ini mekanisme penyaluran bantuan modal usaha ini masih dikaji oleh beberapa intansi terkait, sehingga nantinya bantuan ini kita harapkan dapat memudahkan
masyarakat menjalankan usahanya,” kata Ramli MS menuturkan.
Ia juga menjelaskan, bantuan ini nantinya diberikan kepada masyarakat yang betul-betul sudah memiliki usaha, sehingga diharapkan modal yang diberikan oleh pemerintah daerah benar-benar bermanfaat.
“Nanti apakah modal usaha ini ada pengembalian atau bagaimana teknisnya, sampai sekarang masih dibahas lebih lanjut,” kata Ramli MS menuturkan.
Bantuan ini, kata dia, rencananya akan disalurkan pada tahun 2020 setelah semua mekanisme penyaluran bantuan telah dirampungkan persyaratannya, tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Ada pun total bantuan modal usaha yang akan dikucurkan nantinya bervariasi mulai dari Rp1 juta hingga Rp2 juta per pelaku usaha.
“Bantuan modal usaha yang kita siapkan ini, bertujuan untuk membantu usaha masyarakat agar semakin bangkit ditengah pademi COVID-19,” kata Bupati Aceh Barat, Ramli MS di Meulaboh, Selasa.
Ada pun pemberian bantuan modal usaha tersebut, kata Ramli MS, nantinya akan disalurkan kepada pelaku usaha yang saat ini sudah memulai usaha namun kekurangan modal usaha.
Selain itu, bantuan tersebut juga difokuskan kepada masyarakat yang selama ini sudah mendapatkan pelatihan usaha dari pemerintah usaha, akan tetapi masih terkendala dengan modal usaha.
Serta bantuan ini juga diberikan kepada masyarakat yang memiliki keahlian namun belum bisa menjalankan usaha, serta bagi masyarakat yang membutuhkan modal usaha.
“Saat ini mekanisme penyaluran bantuan modal usaha ini masih dikaji oleh beberapa intansi terkait, sehingga nantinya bantuan ini kita harapkan dapat memudahkan
masyarakat menjalankan usahanya,” kata Ramli MS menuturkan.
Ia juga menjelaskan, bantuan ini nantinya diberikan kepada masyarakat yang betul-betul sudah memiliki usaha, sehingga diharapkan modal yang diberikan oleh pemerintah daerah benar-benar bermanfaat.
“Nanti apakah modal usaha ini ada pengembalian atau bagaimana teknisnya, sampai sekarang masih dibahas lebih lanjut,” kata Ramli MS menuturkan.
Bantuan ini, kata dia, rencananya akan disalurkan pada tahun 2020 setelah semua mekanisme penyaluran bantuan telah dirampungkan persyaratannya, tuturnya.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020