TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 0110 Aceh Barat Daya (Abdya) melakukan kegiatan membuka badan jalan sepanjang 2,5 Km di Desa Babah Lhueng, Kecamatan Blangpidie pada tahun 2020 ini.
Adapun kegiatan yang bertema “TMMD Pengabdian untuk Negeri’ tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT di aula Makodim 0110 Abdya, di Blangpidie. Selasa
“Acara yang digelar secara sederhana dengan menerapkan protokol kesehatan tersebut ikut dihadiri Ketua DPRK Nurdianto, Kapolres AKBP Muhammad Nasution SIK, Ketua Pengadilan Negeri, Zulkarnain SH MH, Kajari, dan sejumlah kepala SKPK setempat
Dandim 0110/Abdya, Letkol Inf Arip Subagiyo selaku Dansatgas TMMD Reg ke-109 mengatakan, pelaksanaan kegiatan TMMD yang dilakukan oleh TNI tersebut khusus untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Abdya.
“Jadi, upaya ini dilaksanakan melalui pembangunan fisik dan nonfisik dalam rangka menciptakan suasana yang kondusif bagi terwujudnya stabilitas keamanan di daerah ini,” katanya
Ia juga menjelaskan, bahwa pelaksanaan TMMD ke 109 tahun 2020 berlangsung selama 30 hari. Sedangkan pra TMMD sudah dilaksanakan sejak 22 Agustus sampai 21 September 2020.
Kemudian, tempat pelaksanaan TMMD ke 109 ini dilaksankan di Desa Babah Lhueng, Kecamatan Blangpidie, dan sasaran fisik masing-masing pembukaan badan jalan volume 29.029 M3 atau 2.500 meter (2,5 Km), Peningkatan badan jalan 1.000 meter.
Selanjutnya Pembersihan badan jalan lama seluas 4 meter x 30.000 meter, lalu pemasangan aramco (gorong-gorong) di tiga titik, pembuatan tiga unit jembatan beton, dan pemasangan brojong penahan tebing.
Sedangkan kegiatan non fisik yang ingin dicapai, TNI Manunggal terdiri penyuluhan bela negara, penyuluhan kesehatan dalam rangka penanggulangan Covid-19. Penyuluhan KB kesehatan. Penyuluhan narkoba, penyuluhan kehutanan, aksi penyemprotan disinfektan, dan pembagian masker untuk masyarakat.
Pelaksanaan TMMD Kodim 0110/Abdya tahun 2020 tersebut juga melibatkan 15 personel Dansatgas dan Staf Satgas TMMD, 25 orang dari Tim Asistensi, 110 orang dari SSK penugasan, dan masyarakat berjumlah antara 25-40 orang per hari.
Sementara Wabup Abdya, Muslizar MT di sela-sela acara mengatakan,bahwa Pemkab Abdya akan senantiasa memberikan perhatian dan dukungan yang intensif terhadap pelaksanaan program TMMD secara bertahap dan berkesinambungan.
Karena, menurut orang nomor dua di Kabupaten yang berjulukan “bumoe breuh sigupai” itu program TMMD telah mampu memantapkan kemanunggalan TNI dengan rakyat tidak terkecuali dengan aparatur pemerintah.
“TMMD ini juga sebagai upaya melestarikan semangat kebersamaan gotong royong dalam proses membangun daerah. Kita berharap TMMD ke-109 bisa berjalan baik dan tercapai sasaran,” ujar Muslizar
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Adapun kegiatan yang bertema “TMMD Pengabdian untuk Negeri’ tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT di aula Makodim 0110 Abdya, di Blangpidie. Selasa
“Acara yang digelar secara sederhana dengan menerapkan protokol kesehatan tersebut ikut dihadiri Ketua DPRK Nurdianto, Kapolres AKBP Muhammad Nasution SIK, Ketua Pengadilan Negeri, Zulkarnain SH MH, Kajari, dan sejumlah kepala SKPK setempat
Dandim 0110/Abdya, Letkol Inf Arip Subagiyo selaku Dansatgas TMMD Reg ke-109 mengatakan, pelaksanaan kegiatan TMMD yang dilakukan oleh TNI tersebut khusus untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Abdya.
“Jadi, upaya ini dilaksanakan melalui pembangunan fisik dan nonfisik dalam rangka menciptakan suasana yang kondusif bagi terwujudnya stabilitas keamanan di daerah ini,” katanya
Ia juga menjelaskan, bahwa pelaksanaan TMMD ke 109 tahun 2020 berlangsung selama 30 hari. Sedangkan pra TMMD sudah dilaksanakan sejak 22 Agustus sampai 21 September 2020.
Kemudian, tempat pelaksanaan TMMD ke 109 ini dilaksankan di Desa Babah Lhueng, Kecamatan Blangpidie, dan sasaran fisik masing-masing pembukaan badan jalan volume 29.029 M3 atau 2.500 meter (2,5 Km), Peningkatan badan jalan 1.000 meter.
Selanjutnya Pembersihan badan jalan lama seluas 4 meter x 30.000 meter, lalu pemasangan aramco (gorong-gorong) di tiga titik, pembuatan tiga unit jembatan beton, dan pemasangan brojong penahan tebing.
Sedangkan kegiatan non fisik yang ingin dicapai, TNI Manunggal terdiri penyuluhan bela negara, penyuluhan kesehatan dalam rangka penanggulangan Covid-19. Penyuluhan KB kesehatan. Penyuluhan narkoba, penyuluhan kehutanan, aksi penyemprotan disinfektan, dan pembagian masker untuk masyarakat.
Pelaksanaan TMMD Kodim 0110/Abdya tahun 2020 tersebut juga melibatkan 15 personel Dansatgas dan Staf Satgas TMMD, 25 orang dari Tim Asistensi, 110 orang dari SSK penugasan, dan masyarakat berjumlah antara 25-40 orang per hari.
Sementara Wabup Abdya, Muslizar MT di sela-sela acara mengatakan,bahwa Pemkab Abdya akan senantiasa memberikan perhatian dan dukungan yang intensif terhadap pelaksanaan program TMMD secara bertahap dan berkesinambungan.
Karena, menurut orang nomor dua di Kabupaten yang berjulukan “bumoe breuh sigupai” itu program TMMD telah mampu memantapkan kemanunggalan TNI dengan rakyat tidak terkecuali dengan aparatur pemerintah.
“TMMD ini juga sebagai upaya melestarikan semangat kebersamaan gotong royong dalam proses membangun daerah. Kita berharap TMMD ke-109 bisa berjalan baik dan tercapai sasaran,” ujar Muslizar
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020