Persiraja Banda Aceh menjajaki pertandingan uji coba dengan sejumlah tim peserta kompetisi Liga 1 Indonesia selama berada di Yogyakarta.

Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani yang dihubungi dari Banda Aceh, Jumat, mengatakan ada dua klub Liga 1 yang sudah dijajaki untuk pertandingan uji coba.

"Tim Liga 1 tersebut seperti PSS Sleman dan Barito Putra. Selain dua klub tersebut, kami juga menjajaki pertandingan uji coba dengan PSIM Yogyakarta," kata Rahmat Djailani. 

Rahmat Djailani mengatakan rencana pertandingan uji coba tersebut masih sebatas pembicaraan awal. Rencana tersebut akan ditindaklanjuti setelah tim pelatih menyusun jadwal pelatihan pemain Persiraja selama berada di Yogyakarta.

Persiraja memutuskan tetap berada di Yogyakarta hingga dua pekan ke depan setelah PSSI menunda lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia. Penundaan tersebut karena tidak ada izin dari kepolisian.

Menyangkut lapangan pertandingan uji coba, Rahmat Djailani mengatakan nanti akan disampaikan setelah ada kepastian kapan laga uji coba tersebut dilaksanakan.

"Kami belum bisa sampaikan kapal dan di mana pertandingan uji coba berlangsung. Yang pasti di Yogyakarta. Tim pelatih sedang menyusun jadwalnya," kata Rahmat Djailani.

Sebelumnya, Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam meminta PSSI dan PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi Liga 1 untuk memutuskan nasib kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia tersebut.

"Beri keputusan, apakah kompetisi berlanjut atau dibubarkan. Sebab, keputusan ini sangat berpengaruh kepada tim maupun pemain," kata Nazaruddin Dek Gam.

Menurut Nazaruddin Dek Gam, Kalau hingga November belum ada kepastian, kemudian PSSI memutuskan liga digelar Desember, maka Persiraja memutuskan tidak akan mengikuti lanjutan kompetisi Liga 1.

Untuk saat ini, Nazaruddin Dek Gam menyatakan sudah memutuskan pemain, pelatih, dan ofisial Persiraja tetap bertahan di Yogyakarta hingga dua minggu ke depan sambil menunggu keputusan PSSI.

"Jika kembali ke Aceh, yang dikhawatirkan kondisi fisik pemain akan menurun. Dan ini tentu menyulitkan untuk kembali ke kondisi prima. Mau tidak mau, sebagai presiden klub, harus menerima kenyataan ini," kata Nazaruddin Dek Gam.

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020