Nelayan Banda Aceh yang dilaporkan hilang sejak lima hari lalu akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di perairan Pulau Aceh, Besar.

Kepala Badan SAR Nasional  (Basarnas) Aceh Budiono di Banda Aceh, Rabu, mengatakan korban dilaporkan hilang sejak Sabtu (31/10) malam dan ditemukan Rabu (4/11) pagi.

"Korban ditemukan kapal penumpang di perairan Pulau Aceh meninggal dunia dalam keadaan mengapung  Kemudian, nakhoda kapal tersebut menghubungi tim SAR untuk evakuasi," kata Budiono.

Korban atas nama Zainal Syah (51), warga Gampong Peulanggahan, Kota Banda Aceh. Korban dilaporkan tidaj kembali melaut pada Sabtu (31/1) pukul 19.00 WIB. Namun, perahu motor korban ditemukan terombang-ambing di perairan Pantai Syiah Kuala dalam keadaan mesin menyala.

Budiono menyebutkan kapal penumpang yang menemukan sempat mengelilingi jenazah korban. Kondisi jenazah korban saat ditemukan sudah dalam keadaan mengembung.

Kemudian kapal tersebut meninggal jenazah setelah memberi tahu titik lokasi penemuan. Selang beberapa saat kemudian, tim evakuasi tiba di perairan lokasi jenazah ditemukan.

"Jarak temuan sekitar lima mil laut dari Pelabuhan Ulee Lheue. Jenazah didaratkan di Pelabuhan Ulee Lheue untuk selanjutnya dibawa ke rumah sakit untuk divisum," kata Budiono.

Terkait apakah jenazah tersebut benar nelayan yang dilaporkan hilang sejak lima hari lalu, Budiono mengatakan dari ciri fisik serta pengakuan pihak keluarga sudah memastikan benar jenazah yang ditemukan tersebut korban.

"Namun untuk memastikan lebih lanjut, jenazah dibawa ke rumah sakit untuk divisum. Kalau tidak, kami akan melanjutkan pencarian korban," kata Budiono.

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020