Pelajar dari sejumlah sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Aceh Barat mengikuti pelatihan jurnalistik dan mengenali hoaks atau berita bohong.

Pelatihan diselenggarakan Dinas Pendidikan Aceh Barat bersama Perum LKBN ANTARA Biro Provinsi Aceh berlangsung di Meulaboh, Kamis. Pelatihan dibuka secara resmi Bupati Aceh Barat Ramli Ms

Pelatihan tersebut menghadirkan pemateri utama yakni Kepala Biro Perum LKBN ANTARA Provinsi Aceh Azhari, pewarta ANTARA Teuku Dedi Iskandar dan M Haris Setiady Agus, fotografer ANTARA Foto Syifa Yulinnas, serta ANTARA TV Aprizal Rachmah

“Kami berharap dengan adanya pelatihan jurnalistik ini, para generasi muda khususnya pelajar SMP akan lebih mengerti untuk memahami ilmu dan tugas jurnalistik,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat Husaini.

Menurutnya, dengan adanya pelatihan jurnalistik tersebut para pelajar SMP di Kabupaten Aceh Barat akan lebih mudah memahami informasi yang benar, serta dapat mengetahui informasi palsu (hoaks) yang beredar di masyarakat.

Selama masa pandemi COVID-19, Kadis Pendidikan Aceh Barat Husaini mengatakan kedekatan antara pelajar dengan telepon pintar (smartphone) sangatlah dekat.

Agar generasi muda terhindar dari dampak negatif perkembangan teknologi, ia berharap dengan adanya pelatihan tersebut dapat memberikan edukasi bagi pelajar sehingga terhindar dari penyebaran informasi palsu, sekaligus menghindari pelanggaran UU Informasi Teknologi Elektronik (UU ITE).
Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS membuka pelatihan ilmu jurnalistik kepada sejumlah pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat di Meulaboh, Kamis (26/11/2020) siang. (ANTARA/HO-Dok. Pemkab Aceh Barat)

Sementara itu, Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS saat membuka kegiatan pelatihan jurnalistik bagi pelajar SMP di Aceh Barat mengatakan, para siswa pelajar yang mendapatkan pelatihan tersebut sangatlah beruntung.

Menurutnya, kehadiran wartawan di dunia ini antara lain untuk membuka wawasan kepada seluruh bangsa di dunia, untuk menyampaikan informasi secara benar kepada masyarakat.

“Seorang wartawan berhati besar, sejuk, dan sabar. Karena untuk menggali suatu informasi tidak mudah, membutuhkan kesabaran yang sangat besar,” kata Ramli MS.

Untuk itu, dengan adanya pelatihan tersebut ia berharap kalangan pelajar SMP di Kabupaten Aceh Barat, nantinya dapat memilah berita baik dan berita tidak baik, serta dapat memilah yang mana informasi palsu (hoaks) dan informasi yang benar.
Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS bersama Kepala Dinas Pendidikan Aceh Barat Husaini dan Kepala Perum LKBN ANTARA Biro Provinsi Aceh saat menghadiri kegiatan pembukaan pelatihan ilmu jurnalistik kepada sejumlah pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat di Meulaboh, Kamis (26/11/2020) siang. (ANTARA/HO-Dok. Pemkab Aceh Barat)


Di sisi lain, Bupati Ramli MS juga mengapresiasi adanya kerjasama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat dengan Perum LKBN ANTARA Biro Provinsi Aceh. Ia berharap jalinan kerja sama di bidang lainnya dengan ANTARA sebagai kantor berita negara, diharapkan semakin meningkat dan lebih baik.

“Ke depan, saya berharap jalinan kerja sama dengan Perum LKBN ANTARA Biro Aceh akan semakin lebih baik, untuk meningkatkan kemajuan pembangunan dan penyajian informasi kepada masyarakat secara lebih terbuka,” kata Bupati Ramli MS.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020