Jumlah penumpang kapal perintis KM Sabuk Nusantara 110 atau Tol Laut dari Pelabuhan Calang, Kabupaten Aceh Jaya menuju daerah kepulauan Kabupaten Simeulue mengalami penurunan hingga 10 persen selama sebulan terakhir.
Pejabat Pembuat Komitmen Pelabuhan Calang Azwana Amru Harahap, Rabu, mengatakan memang jumlah penumpang sedikit menurun dari sebelumnya yang capai 200 orang penumpang sekali berlayar.
“Memang ada penurunan jumlah penumpang, kalau sebelumnya penumpang capai 200 orang lebih namun sekarang paling 150,” kata Azwana Amru Harahap.
Dia menambahkan lonjakan penumpang menuju Pulau Simeuleu dan wilayah lainnya dari Calang juga tidak terjadi lonjakan selama libur panjang Natal serta momentum libur tahun baru 2021.
Amru menambahkan penyebab menurunnya jumlah penumpang tersebut salah satunya karena adanya penambahan trayek oleh kapal Angkutan Sungai Danau dan Penyebarangan (ASDP).
“Kedepan bisa jadi semakin berkurang juga, apalagi sekarang kan kita sudah punya kapal Aceh Hebat, sehingga penumpang terbagi tiga yaitu Kapal Sabuk Nusantara 110. KMP Teluk Sinabang dan KMP Aceh Hebat," kata Azwana.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Pejabat Pembuat Komitmen Pelabuhan Calang Azwana Amru Harahap, Rabu, mengatakan memang jumlah penumpang sedikit menurun dari sebelumnya yang capai 200 orang penumpang sekali berlayar.
“Memang ada penurunan jumlah penumpang, kalau sebelumnya penumpang capai 200 orang lebih namun sekarang paling 150,” kata Azwana Amru Harahap.
Dia menambahkan lonjakan penumpang menuju Pulau Simeuleu dan wilayah lainnya dari Calang juga tidak terjadi lonjakan selama libur panjang Natal serta momentum libur tahun baru 2021.
Amru menambahkan penyebab menurunnya jumlah penumpang tersebut salah satunya karena adanya penambahan trayek oleh kapal Angkutan Sungai Danau dan Penyebarangan (ASDP).
“Kedepan bisa jadi semakin berkurang juga, apalagi sekarang kan kita sudah punya kapal Aceh Hebat, sehingga penumpang terbagi tiga yaitu Kapal Sabuk Nusantara 110. KMP Teluk Sinabang dan KMP Aceh Hebat," kata Azwana.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020