Banda Aceh (ANTARA) - Muharram Journalism College (MJC) AJI Banda Aceh kembali membuka pendaftaran mahasiswa baru untuk tahun ajaran 2025, dimulai sejak 20 Desember 2024 hingga 31 Januari 2025.
Kepala Sekolah MJC, Aprizal Rachmad, di Banda Aceh, Sabtu, mengatakan, program ini merupakan kesempatan emas bagi generasi muda Aceh yang ingin melanjutkan karir di dunia jurnalistik.
“Kami sangat antusias menyambut tahun ajaran baru ini. MJC terus berkomitmen memberikan pendidikan jurnalistik berkualitas yang berorientasi pada profesionalisme dan keberimbangan seorang jurnalis,” kata Aprizal.
Baca juga: Kembangkan potensi jurnalis muda, ANTARA gelar pelatihan Persma Ternate
Dirinya menyampaikan, program yang ditawarkan MJC tidak hanya berfokus pada keterampilan teknis jurnalistik seperti penulisan berita, wawancara, dan reportase, tetapi juga mengedepankan etika dan tanggung jawab sosial dalam profesi jurnalistik.
Selain menjadi pintu masuk sebagai jurnalis profesional, MJC juga wadah bagi siapa saja yang ingin memperdalam ilmu jurnalistik.
“Sekolah MJC ini sudah banyak melahirkan jurnalis-jurnalis profesional yang tersebar di berbagai media baik lokal maupun nasional. Tak hanya itu, juga ada di bidang humas, perfilman, serta konten kreator,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pembelajaran MJC tahun ini akan berlangsung selama lima bulan Februari-Juni 2025. Sebulan pertama pembelajaran, nantinya mahasiswa bakal menerima pengenalan jurnalistik, lalu dilanjutkan pendalaman materi, dan terakhir program magang di media.
“Setelah menerima pembelajaran teori beberapa pertemuan nanti mahasiswa akan dimagangkan di media-media, serta satu bulan terakhir evaluasi atau ujian akhir. Nanti akan lebih banyak peningkatan skill kemampuan baik dari penulisan dan lainnya, sementara untuk teorinya sedikit,” katanya.
Baca juga: MJC AJI Banda Aceh kembali terima mahasiswa baru, ayo buruan daftar
Proses pembelajaran di MJC, lanjut dia, berlangsung secara tatap muka selama dua jam dalam sepekan pada Jumat siang dan Sabtu pagi. Mereka juga akan dibekali belajar praktik lapangan.
“Selain belajar di ruangan, mahasiswa juga akan mengikuti belajar praktik lapangan di luar ruangan seperti meliput peristiwa, wawancara, pengambilan gambar dan mengedit,” kata Aprizal.
Sebagai informasi, Muharram Journalism College (MJC) berdiri pada tahun 2008. Sejak itu, MJC telah menjadi pusat pembelajaran jurnalistik di Aceh dan terus melahirkan lulusan yang berkontribusi dalam berbagai media lokal maupun nasional.
Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan program studi, calon mahasiswa dapat mengunjungi akun media sosial resmi MJC Banda Aceh atau AJI Banda Aceh di Instagram dan Facebook.
Baca juga: Sekolah MJC AJI Banda Aceh isi ngabuburit dengan pesantren jurnalistik