Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS mengharapkan agar setiap aparat desa yang desanya berada di kawasan pantai harus mampu mengembangkan potensi wisata di desa masing-masing, guna meningkatkan perekonomian dan terbukanya lapangan kerja baru bagi masyarakat di desa.

“Selama ini saya melihat kawasan pantai wisata yang ada di Aceh Barat memiliki potensi ekonomi yang sangat besar, salah satunya sumber pendapatan asli daerah (PAD),” kata Ramli MS di Meulaboh, Kamis.

Menurutnya, salah satu potensi wisata yang harus dikembangkan di desa yang bermukim di sepanjang pantai di daerah ini, kata dia, dengan memanfaatkan pungutan resmi berupa retribusi kepada setiap pengunjung yang akan memasuki  sebuah lokasi wisata.

Sebelum melakukan pungutan resmi tersebut, ia mendorong agar aparat desa membuat sebuah payung hukum berupa peraturan desa, sehingga pungutan yang akan dilakukan tersebut memiliki payung hukum dan legal.

Selain itu, jika suatu kawasan pantai wisata ramai dikunjungi masyarakat, maka akan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat seperti menjadi pelaku usaha makanan dan minuman, petugas parkir, termasuk petugas kebersihan.

Ramli MS yakin apabila potensi wisata tersebut dapat digarap dengan baik, maka keterbukaan lapangan kerja dan pengembangan potensi wisata di daerah ini akan terbuka lebar.

Selain memiliki suasana pantai yang indah dan nyaman, potensi wisata yang ada di Aceh Barat juga memiliki nilai sejarah perjuangan pahlawan nasional Teuku Umar Johan Pahlawan dalam memerangi kolonial Belanda, serta pantai tersebut pernah menjadi saksi bisu musibah gempa bumi dan gelombang tsunami pada 26 Desember 2004 silam, katanya mengharapkan.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Khalis Surry


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021