Sebuah bengkel cat sepeda motor di Desa Blang Bitra, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, hangus terbakar yang menyebabkan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Kapolsek Peureulak AKP Pidinal Limbong di Aceh Timur, Jumat, mengatakan bengkel cat tersebut milik Mursalin M Nur. Kebakaran terjadi Kamis (18/2) sekira pukul 22.00 WIB.
"Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun, kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. Penyebab pasti kebakaran masih diselidiki," kata AKP Pidinal Limbong.
AKP Pidinal Limbong mengatakan kebakaran berawal ketika Mursalin M Nur selesai mengecat sepeda motor lalu menutup bengkelnya dan pulang ke rumahnya yang berjarak sekitar 10 meter sekira pukul 21.00 WIB.
Selang setengah jam kemudian, terdengar teriakan kebakaran dari luar. Mursalin bergegas keluar dan melihat api mulai membakar bengkel cat miliknya.
Mursalin bersama sejumlah tetangga berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya. Tidak lama kemudian muncul satu unit armada pemadam kebakaran dari Pos Peureulak untuk memadamkan api.
Kendati usaha memadamkan api telah dilakukan, namun kebakaran bengkel berukuran empat kali enam meter itu tidak berhasil dipadamkan.
Menurutnya, api dengan mudah membakar bengkel las karena terbuat dari kayu yang mulai lapuk. Setelah api benar-benar padam, personil ke lokasi untuk memberikan garis polisi guna memudahkan penyelidikan.
“Untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan polisi. Lokasi kebakaran sudah diberi garis polisi. Masyarakat diimbau tidak melewati garis tersebut,” kata AKP Pidinal Limbong.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Kapolsek Peureulak AKP Pidinal Limbong di Aceh Timur, Jumat, mengatakan bengkel cat tersebut milik Mursalin M Nur. Kebakaran terjadi Kamis (18/2) sekira pukul 22.00 WIB.
"Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun, kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. Penyebab pasti kebakaran masih diselidiki," kata AKP Pidinal Limbong.
AKP Pidinal Limbong mengatakan kebakaran berawal ketika Mursalin M Nur selesai mengecat sepeda motor lalu menutup bengkelnya dan pulang ke rumahnya yang berjarak sekitar 10 meter sekira pukul 21.00 WIB.
Selang setengah jam kemudian, terdengar teriakan kebakaran dari luar. Mursalin bergegas keluar dan melihat api mulai membakar bengkel cat miliknya.
Mursalin bersama sejumlah tetangga berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya. Tidak lama kemudian muncul satu unit armada pemadam kebakaran dari Pos Peureulak untuk memadamkan api.
Kendati usaha memadamkan api telah dilakukan, namun kebakaran bengkel berukuran empat kali enam meter itu tidak berhasil dipadamkan.
Menurutnya, api dengan mudah membakar bengkel las karena terbuat dari kayu yang mulai lapuk. Setelah api benar-benar padam, personil ke lokasi untuk memberikan garis polisi guna memudahkan penyelidikan.
“Untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan polisi. Lokasi kebakaran sudah diberi garis polisi. Masyarakat diimbau tidak melewati garis tersebut,” kata AKP Pidinal Limbong.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021