Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Aceh belum mengagendakan uji coba atlet yang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) di Provinsi Papua keluar daerah

Ketua FPTI Aceh Muhammad Saleh di Banda Aceh, Selasa, mengatakan pihaknya belum mengagendakan uji coba atlet keluar daerah karena pandemi COVID-19 masih berlangsung.

"Sejauh ini, kami belum mengagendakan uji coba atlet keluar daerah karena COVID-19 dan juga ketersediaan anggaran dari KONI Aceh," kata Muhammad Saleh.

Muhammad Saleh mengatakan uji coba tersebut penting untuk mengukur kemampuan atlet panjat tebing Aceh. Apalagi, FPTI Aceh menargetkan medali emas di PON Papua, Oktober mendatang.

"Kendati sekarang belum ada rencana, namun tidak tertutup kemungkinan uji coba bisa terlaksana. Kalau uji coba jadi, kami akan pilih di Pulau Jawa, yakni Yogyakarta, Jawa Barat, dan DKI Jakarta. Kalau di Sumatera, kami pilih Palembang," kata Muhammad Saleh.

Muhammad Saleh menyebutkan Aceh meloloskan tiga atlet panjat tebing ke PON Papua 2021. Ketiga atlet yakni Adek Adriantos dan Musauwir di bagian putra serta seorang atlet putri yakni Mega Lestari.

"Saat ini, atlet panjat tebing yang disiapkan ke PON tersebut berlatih intens di kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Mereka masuk pelatda yang digelar KONI Aceh," kata Muhammad Saleh.

Terkait target di PON Papua, Muhammad Saleh mengatakan target satu medali emas. Target tersebut sesuai hasil Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera di Provinsi Bengkulu pada 2019. 

"Di ajang tersebut, Aceh meraih satu emas, dua perak, dan tiga perunggu. Untuk memenuhi target tersebut, FPTI Aceh mendatang mantan atlet panjat tebing nasional yakni Fajri Azhari dan Tita Supita," kata Muhammad Saleh.
 

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021