Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Jurnalis senior Aceh Ampuh Devayan bin Teuku Bujang meninggal dunia.
Almarhum mengembuskan nafas terakhir di RSU Zainoel Abidin Banda Aceh, Selasa, sekira pukul 18.00 WIB
"Almarhum rencananya akan dikebumikan besok pagi di Gampong Doy, Kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh," kata Davi Abdullah, sahabat almarhum.
Almarhum meninggalkan seorang istri atas nama Khamsiah serta tiga orang anak, seorang perempuan dan dua laki-laki.
Almarhum sebelumnya merupakan mantan wartawan yang bertugas di Harian Serambi Indonesia, dan pensiun pada tahun 2008.
Teman almarhum lainnya yang menjabat Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Tarmilin Usman mengatakan almarhum merupakan seorang jurnalis yang ulet, selalu memegang teguh koridor sebagai jurnalis yang kritis.
"Tulisan-tulisan almarhum selalu diikuti para pembaca karena benar-benar tulisan yang menggigit," kata Tarmilin.
Tarmilin menuturkan, sudah hampir lima tahun almarhum Ampuh didera stroke, hingga akhirnya kembali kepada sang pencipta.
"Kita berharap keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapinya, semoga almarhum mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT," ujar Tarmilin.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Almarhum mengembuskan nafas terakhir di RSU Zainoel Abidin Banda Aceh, Selasa, sekira pukul 18.00 WIB
"Almarhum rencananya akan dikebumikan besok pagi di Gampong Doy, Kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh," kata Davi Abdullah, sahabat almarhum.
Almarhum meninggalkan seorang istri atas nama Khamsiah serta tiga orang anak, seorang perempuan dan dua laki-laki.
Almarhum sebelumnya merupakan mantan wartawan yang bertugas di Harian Serambi Indonesia, dan pensiun pada tahun 2008.
Teman almarhum lainnya yang menjabat Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Tarmilin Usman mengatakan almarhum merupakan seorang jurnalis yang ulet, selalu memegang teguh koridor sebagai jurnalis yang kritis.
"Tulisan-tulisan almarhum selalu diikuti para pembaca karena benar-benar tulisan yang menggigit," kata Tarmilin.
Tarmilin menuturkan, sudah hampir lima tahun almarhum Ampuh didera stroke, hingga akhirnya kembali kepada sang pencipta.
"Kita berharap keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapinya, semoga almarhum mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT," ujar Tarmilin.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021