Sebanyak 192 petugas vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, hingga kini belum menerima honor selama tiga bulan, Januari hingga Maret 2021.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Aceh Haji Said Azman di Suka Makmue, mengatakan pembayaran honorarium belum dilakukan karena Sedang pengamprahan anggaran ke dinas terkait.
“Memang benar hingga saat ini seratusan tenaga vaksinasi COVID-19 Nagan Raya belum menerima honor. Kami sedang mengupayakannya,” kata Said Azman.
Meski belum menerima honor, kata Said Azman, hingga saat ini vaksinasi terhadap ribuan tenaga kesehatan, pejabat publik, serta masyarakat tetap berjalan tanpa ada kendala apa pun.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Nagan Raya Ali Munir mengatakan belum cairnya anggaran honor tenaga vaksinasi COVID-19 karena saat ini sedang dilakukan refocusing (pengalihan) anggaran.
“Usulan-usulan dari dinas kesehatan dan rumah sakit sudah disampaikan, dan sedang proses pengiputan dan akan dibahas lebih lanjut oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD),” kata Ali Munir.
Setelah proses refocusing anggaran bersama dengan TAPD, kata dia, maka nantinya akan dilakukan pembahasan lanjutan dengan Dinas Kesehatan dan RSUD Nagan Raya.
Ia memastikan proses pencairan anggaran dipastikan akan bisa dilakukan pada bulan April mendatang, setelah semua pembahasan akhir anggaran dengan sejumlah pihak terkait selesai dilakukan, kata Ali Munir menegaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Aceh Haji Said Azman di Suka Makmue, mengatakan pembayaran honorarium belum dilakukan karena Sedang pengamprahan anggaran ke dinas terkait.
“Memang benar hingga saat ini seratusan tenaga vaksinasi COVID-19 Nagan Raya belum menerima honor. Kami sedang mengupayakannya,” kata Said Azman.
Meski belum menerima honor, kata Said Azman, hingga saat ini vaksinasi terhadap ribuan tenaga kesehatan, pejabat publik, serta masyarakat tetap berjalan tanpa ada kendala apa pun.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Nagan Raya Ali Munir mengatakan belum cairnya anggaran honor tenaga vaksinasi COVID-19 karena saat ini sedang dilakukan refocusing (pengalihan) anggaran.
“Usulan-usulan dari dinas kesehatan dan rumah sakit sudah disampaikan, dan sedang proses pengiputan dan akan dibahas lebih lanjut oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD),” kata Ali Munir.
Setelah proses refocusing anggaran bersama dengan TAPD, kata dia, maka nantinya akan dilakukan pembahasan lanjutan dengan Dinas Kesehatan dan RSUD Nagan Raya.
Ia memastikan proses pencairan anggaran dipastikan akan bisa dilakukan pada bulan April mendatang, setelah semua pembahasan akhir anggaran dengan sejumlah pihak terkait selesai dilakukan, kata Ali Munir menegaskan.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021