Majelis Pesantren dan Ma’had Dakwah Indonesia (Mapadi) Perwakilan Aceh menggelar kegiatan Mukhayyam Al Quran yang diikuti seratusan santri.
Ketua Mapadi Aceh Muhammad Syafii di Banda Aceh, Rabu, mengatakan seratusan santri tersebut berasal dari enam pesantren atau dayah dari sejumlah daerah di Aceh
“Dengen kegiatan ini, kami harapkan para peserta dapat menghidupkan aktivitas-aktivitas qurani di pesantren maupun ma’had masing-masing terutama yang belum memiliki program tahfizh,” ujarnya.
Mapadi merupakan lembaga yang bergerak di bidang pendidikan dengan agenda utamanya pembinaan Al Quran. Mukhayyam tersebut mengusung tema "Kokohkan Hati Dengan Iman, Taklukkan Dunia dengan Al-Quran".
Muhammad Syafii mengatakan pihaknya bekerja sama dengan sejumlah dayah untuk menyukseskan kegiatan tersebut. Termasuk menggandeng penggiat tahfizh.
"Mukhayyam Al Quran ini juga dalam rangka Tarhib Ramadhan 1442 H yang tinggal beberapa hari lagi," kata Muhammad Syafii.
Ketua Panitia Mukhayyam Santri Aceh Wahyu Rismawan merincikan seratusan peserta tersebut berasal dari pesantren du Subulussalam, Lhokseumawe, Banda Aceh, Aceh Besar.
“Kegiatan ini berupa pembiasaan peserta berinteraksi secara intensif dengan Al Quran seperti mengkhatamkan tilawah 30 juz selama mukhayyam, qiyamul lail, setoran hafalan, pemberian taujih oleh ustadz, dan perlombaan tahfidz untuk memotivasi peserta,” pungkas Wahyu.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Ketua Mapadi Aceh Muhammad Syafii di Banda Aceh, Rabu, mengatakan seratusan santri tersebut berasal dari enam pesantren atau dayah dari sejumlah daerah di Aceh
“Dengen kegiatan ini, kami harapkan para peserta dapat menghidupkan aktivitas-aktivitas qurani di pesantren maupun ma’had masing-masing terutama yang belum memiliki program tahfizh,” ujarnya.
Mapadi merupakan lembaga yang bergerak di bidang pendidikan dengan agenda utamanya pembinaan Al Quran. Mukhayyam tersebut mengusung tema "Kokohkan Hati Dengan Iman, Taklukkan Dunia dengan Al-Quran".
Muhammad Syafii mengatakan pihaknya bekerja sama dengan sejumlah dayah untuk menyukseskan kegiatan tersebut. Termasuk menggandeng penggiat tahfizh.
"Mukhayyam Al Quran ini juga dalam rangka Tarhib Ramadhan 1442 H yang tinggal beberapa hari lagi," kata Muhammad Syafii.
Ketua Panitia Mukhayyam Santri Aceh Wahyu Rismawan merincikan seratusan peserta tersebut berasal dari pesantren du Subulussalam, Lhokseumawe, Banda Aceh, Aceh Besar.
“Kegiatan ini berupa pembiasaan peserta berinteraksi secara intensif dengan Al Quran seperti mengkhatamkan tilawah 30 juz selama mukhayyam, qiyamul lail, setoran hafalan, pemberian taujih oleh ustadz, dan perlombaan tahfidz untuk memotivasi peserta,” pungkas Wahyu.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021