Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah di Kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh pada tahun ini sesuai dengan ketetapan pemerintah melalui Kementerian Agama pada tanggal 13 Mei 2021.
“Alhamdulillah, Hari Raya Idul Fitri tahun ini berlangsung sesuai dengan ketetapan pemerintah. Artinya, tidak ada perbedaan hari raya di masyarakat,” kata Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh Barat Muhammad Isa di Meulaboh, Kamis.
Menurutnya, pada tahun 2019 dan tahun 2020 lalu, perayaan Hari Raya Idul Fitri di Kabupaten Aceh Barat mengalami perbedaan karena sebagian masyarakat merayakan sesuai dengan ketetapan pemerintah.
Sedangkan sebagian masyarakat lainnya di Aceh Barat merayakan Hari Raya Idul Fitri sesuai dengan keputusan ulama dayah di Aceh, yang menetapkan satu Syawal secara berbeda sesuai dengan metode hisab dan rukyat sesuai dengan ajaran agama Islam yang berlaku.
Meski dirayakan secara bersamaan pada tahun ini, kata Muhammad Isa, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menyambut baik keputusan tersebut, karena perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah berlangsung secara serentak dan tidak ada perbedaan pendapat dari kalangan ulama.
Pihaknya juga mengakui pelaksanaan ibadah shalat id di setiap masjid di Aceh Barat oleh masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah.
Masyarakat juga terpantau memiliki kesadaran yang tinggi untuk menghindari penularan COVID-19, karena memakai masker saat melaksanakan ibadah ke masjid.
“Meski merayakan Lebaran di tengah pandemi COVID-19, antusias masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan masih sangat tinggi,” kata Muhammad Isa menegaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
“Alhamdulillah, Hari Raya Idul Fitri tahun ini berlangsung sesuai dengan ketetapan pemerintah. Artinya, tidak ada perbedaan hari raya di masyarakat,” kata Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh Barat Muhammad Isa di Meulaboh, Kamis.
Menurutnya, pada tahun 2019 dan tahun 2020 lalu, perayaan Hari Raya Idul Fitri di Kabupaten Aceh Barat mengalami perbedaan karena sebagian masyarakat merayakan sesuai dengan ketetapan pemerintah.
Sedangkan sebagian masyarakat lainnya di Aceh Barat merayakan Hari Raya Idul Fitri sesuai dengan keputusan ulama dayah di Aceh, yang menetapkan satu Syawal secara berbeda sesuai dengan metode hisab dan rukyat sesuai dengan ajaran agama Islam yang berlaku.
Meski dirayakan secara bersamaan pada tahun ini, kata Muhammad Isa, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menyambut baik keputusan tersebut, karena perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah berlangsung secara serentak dan tidak ada perbedaan pendapat dari kalangan ulama.
Pihaknya juga mengakui pelaksanaan ibadah shalat id di setiap masjid di Aceh Barat oleh masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah.
Masyarakat juga terpantau memiliki kesadaran yang tinggi untuk menghindari penularan COVID-19, karena memakai masker saat melaksanakan ibadah ke masjid.
“Meski merayakan Lebaran di tengah pandemi COVID-19, antusias masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan masih sangat tinggi,” kata Muhammad Isa menegaskan.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021