Dua pelajar tewas dan satu lainnya mengalami kritis usai tergilas truk di jalan nasional Banda Aceh-Medan di Desa Paya Gajah, Peureulak Barat, Aceh Timur.

"Akibat tergilas ban truk, keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara satu lainnya mengalami luka berat dalam kecelakaan yang terjadi, Senin (12/7) pukul 01.00 WIB," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Aceh Timur AKP Andrew Agrifina Prima Putra di Aceh Timur, Senin.

AKP Andrew Agrifina Prima Putra mengatakan korban meninggal bernama Haikal Fadilah (16), warga Desa Teumpeun, Peureulak Barat, Aceh Timur dan Saipul Jamil (17) warga Desa Paya Uno, Ranto Peureulak, Aceh Timur. 

Sementara korban kritis yakni Suganjar, (49) warga Desa Paya Punteut, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.

Kecelakaan berawal ketika Suganjara mengemudi truk BK 8842 XT sedang mengganti ban mobilnya yang pecah. 

Sementara, sepeda motor tanpa nomor polisi dikendarai Haikal Fadilah berboncengan Saipul Jamil, meluncur dengan kecepatan tinggi dari arah Langsa (timur) ke arah Idi (barat).

Diduga, Haikal Fadilah tidak memperhatikan adanya kendaraan di depannya, sehingga menabrak Suganjar yang sedang mengganti ban hingga ketiganya terpental ke tengah jalan. 

Secara bersamaan, muncul truk Mitsubishi Colt Diesel BK 8351 XA, dari arah Idi (barat) ke Langsa (timur) yang dikemudikan Muhammad Nadir, langsung menggilas ketiganya.

"Kini kecelakaan itu telah ditangani Unit Laka Lantas Satlantas Polres Aceh Timur, bahkan kendaraan yang terlibat sudah diamankan untuk proses selanjutnya," kata AKP Andrew Agrifina Prima Putra.
 

Pewarta: Hayaturrahmah

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021