Meulaboh (ANTARA Aceh) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireun mencari masukan dari pemerintah Aceh Barat dalam strategi penerapan syariat Islam secara kaffah untuk dilaksanakan didaerahnya.
Bupati Aceh Barat H T Alaidinsyah di Meulaboh, Kamis mengatakan dirinya bersama jajaran sangat konsen dalam upaya menegakan syariat Islam sehingga kawasan itu dikenal sangat kental dengan budaya-budaya Islam.
"Banyak upaya yang kami lakukan seperti memakmurkan mesjid, pembinaan majelis taklim, santuan fardu kifayah, melahirkan reusam gampong dan pelaksanaan safari subuh,"katanya dalam sambutan menerima kunjungan wakil rakyat dari Kabupaten Bireun tersebut.
Tujuan rombongan DPRK Bireun yang dipimpin oleh wakil Ketua Athaillah tersebut, untuk memperoleh masukan terkait sektor pendidikan, syariat islam, keistimewaan, budaya dan dayah yang diterapkan di Aceh Barat.
Alaidinsyah menyampaikan, untuk lebih memperkuat pilar pelaksanaan syariat Islam dirinya membentuk database tentang penilaian gampong yang menjalankan syariat Islam, dengan database tersebut dapat mengontrol perkembangan gampong yang menjalankan syariat Islam dengan baik.
Sementara itu Ketua Komisi D-DPRK Bireun Ismail Adam mengatakan, tujuan kedatangan mereka inggin melihat secara dekat bagaimana strategi penerapan syariat Islam yang dilaksanakan selama ini.
Menurut dia, dengan adanya keseragaman program pemerintah kabupaten/kota di Aceh tentunya akan memperkuat keistimewaan Aceh dalam upaya penerapan syariat Islam secara kaffah (sempurna).
"Dengan adanya kekuatan yang kita galang antara kabupaten kota maka berbagai upaya negatif yang masuk ke Aceh dapat kita halau secara bersama, sehingga penerapan syariat Islam di Aceh dalam terlaksana dengan baik," ungkapnya.
Turut hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Aceh Barat Rachmat Fitri HD, wakil ketua DPRK Kamarudin, Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Tgk Umar Ali Mufti serta kepala SKPD yang terkait dengan tugas komisi tersebut.
Bupati Aceh Barat H T Alaidinsyah di Meulaboh, Kamis mengatakan dirinya bersama jajaran sangat konsen dalam upaya menegakan syariat Islam sehingga kawasan itu dikenal sangat kental dengan budaya-budaya Islam.
"Banyak upaya yang kami lakukan seperti memakmurkan mesjid, pembinaan majelis taklim, santuan fardu kifayah, melahirkan reusam gampong dan pelaksanaan safari subuh,"katanya dalam sambutan menerima kunjungan wakil rakyat dari Kabupaten Bireun tersebut.
Tujuan rombongan DPRK Bireun yang dipimpin oleh wakil Ketua Athaillah tersebut, untuk memperoleh masukan terkait sektor pendidikan, syariat islam, keistimewaan, budaya dan dayah yang diterapkan di Aceh Barat.
Alaidinsyah menyampaikan, untuk lebih memperkuat pilar pelaksanaan syariat Islam dirinya membentuk database tentang penilaian gampong yang menjalankan syariat Islam, dengan database tersebut dapat mengontrol perkembangan gampong yang menjalankan syariat Islam dengan baik.
Sementara itu Ketua Komisi D-DPRK Bireun Ismail Adam mengatakan, tujuan kedatangan mereka inggin melihat secara dekat bagaimana strategi penerapan syariat Islam yang dilaksanakan selama ini.
Menurut dia, dengan adanya keseragaman program pemerintah kabupaten/kota di Aceh tentunya akan memperkuat keistimewaan Aceh dalam upaya penerapan syariat Islam secara kaffah (sempurna).
"Dengan adanya kekuatan yang kita galang antara kabupaten kota maka berbagai upaya negatif yang masuk ke Aceh dapat kita halau secara bersama, sehingga penerapan syariat Islam di Aceh dalam terlaksana dengan baik," ungkapnya.
Turut hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Aceh Barat Rachmat Fitri HD, wakil ketua DPRK Kamarudin, Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Tgk Umar Ali Mufti serta kepala SKPD yang terkait dengan tugas komisi tersebut.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015