Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Program pembangunan yang diusulkan oleh instansi terkait di Kabupaten Aceh Barat Daya harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat, kata Bupati Aceh Barat Daya Jufri Hasanuddin.

"Berbagai pembangunan yang diusulkan harus melihat kebutuhan di masyarakart sehingga program yang dilakukan pada tahun 2016 itu tidak mubazir," katanya di sela-sela pembukaaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kabupaten Aceh Barat Daya di Banda Aceh, Kamis (19/3).

Ia mengatakan musrenbang merupakan amanah Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, di mana setiap penyusunan program kegiatan harus sinkron antara kabupaten, provinsi, dan nasional.

"Saya berharap program dan kegiatan yang diusulkan dalam musrenbang juga tertampung dalam KUA dan PPAS serta harus ada capaian jelas pada 2016," katanya.

Jufri juga berpesan agar program-program pembangunan yang diusulkan itu sesuai dengan visi dan misi bupati dan wakil bupati.

"Saya minta kepada semua pemangku kepentingan dalam menyusun program tidak boleh ada ego sektoral," katanya.

Pihaknya juga berharap kepada Bappeda Aceh untuk adil dan tidak melihat anak tiri dan anak kandung dalam mewujudkan pembangunan di berbagai sektor.

Ia mengatakan dinas terkait nantinya juga harus turun ke lapangan untuk mengawasi berbagai program yang telah dicanangkan sehingga pembangunannya berjalan optimal sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

Pewarta: Pewarta : Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015