Sebanyak 11 peserta seleksi calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Kabupaten Aceh Timur terpapar COVID-19 usai menjalani usap antigen oleh petugas Dinas Kesehatan setempat.

"Ada 11 peserta seleksi calon PPPK yang akan mengikuti ujian terpapar COVID-19," kata Wakil Ketua Panitia Pelaksana Ujian PPPK Aceh Timur Saiful Basri di Aceh Timur, Senin.

Terhadap mereka, kata Saiful Basri, untuk sementara ke-11 peserta yang terpapar COVID-19 tersebut terpaksa ditunda mengikuti ujian seleksi hingga menunggu pemberitahuan berikutnya dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI.

Saiful Basri mengatakan seleksi calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja diikuti 2.344 peserta. Mereka terdiri calon guru mulai taman kanak-kanak hingga menengah atas, kejuruan dan sekolah luar biasa.

Saiful Basri mengatakan para peserta seleksi tersebut mengikuti ujian di empat sekolah di Aceh Timur, yakni SMAN 1 Idi, SMKN 1 Idi, SMAN 1 Simpang Ulim, serta di SMAN 1 Peureulak.

"Untuk ujian ini, keikutsertaan 11 peserta terpaksa ditunda karena terpapar COVID-19 dan empat peserta ujian di SMAN 1 Peureulak sesi pertama tidak hadir," kata Saiful Basri.

Bupati Aceh Timur Hasballah saat meninjau ujian PPPK di SMAN 1 Idi Aceh Timur berpesan kepada seluruh peserta dapat mengikuti ujian dengan sungguh-sungguh, dan menjawab soal, sehingga bisa dinyatakan lulus.

"Harapan saya kepada seluruh peserta untuk mengikuti ujian dengan baik, dan teliti dalam menjawab semua soal ujian, hingga akhirnya ditetapkan sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja," kata Hasballah.
 

Pewarta: Hayaturrahmah

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021