Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lhokseumawe, Aceh, mendeklarasikan komitmen mewujudkan lapas zero telepon genggam, pungli dan narkoba.
Deklarasi diikuti seluruh pegawai dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Lhokseumawe dan diakhiri dengan penandatanganan komitmen di Lapas Kelas IIA Lhokseumawe, Senin.
BACA:
Dua narapidana Lapas Lhokseumawe terima pembebasan bersyarat
Kepala Lapas Kelas II A Lhokseumawe Nawawi mengatakan deklarasi zero telepon genggam, pungli, dan narkoba ini sebagai upaya mencegah beredarnya barang terlarang dan pungutan liar di penjara tersebut.
"Untuk mewujudkan zero penggunaan telepon genggam, Lapas Lhokseumawe membuka layanan panggilan video bagi warga binaan yang ingin berkomunikasi dengan keluarganya," kata Nawawi.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh Heri Azhari mengatakan komitmen tersebut harus dijalankan untuk mewujudkan lapas yang aman, tertib dan bebas telepon genggam, pungli, dan narkoba.
BACA:
Cegah kembali ke penjara, napi di Lhokseumawe dilatih kerajinan tangan
"Saya mengharapkan ke depannya tidak ada lagi penggunaan telepon genggam, baik dalam bentuk komunikasi apapun karena tindakan tersebut dapat menimbulkan tindakan kriminal," kata Heri Azhari.
Menurut Heri Azhari, bagi warga binaan yang ingin berkomunikasi dapat dilakukan melalui sarana yang disediakan lapas.
"Komitmen ini, bukan hanya untuk hari ini, namun akan terus dijalankan, sehingga upaya yang dilakukan Lapas Kelas II A Lhokseumawe menjadi contoh bagi lapas-lapas lainnya di seluruh Aceh," sebut Heri Azhari.
BACA:
Ratusan narapidana Lapas Lhokseumawe jalani vaksinasi vaksin COVID-19
Sejauh ini, kata Heri Azhari, Lapas Kelas IIA Lhokseumawe sudah melakukan hal-hal baik dan berharap menjadi contoh bagi unit pelaksanaan teknis (UPT) lainnya di Aceh.
"Deklarasi komitmen tersebut harus bisa membangkitkan semangat kinerja para pegawai lapas. Saya juga meminta seluruh pegawai untuk bisa berbuat yang terbaik untuk negeri ini," ujar Heri Azhari.
BACA BERITA LAINNYA:
Warga Simeulue lumpuh usai disuntik vaksin COVID-19
Terlilit hutang dengan Toke, Pria ini nekat bacok dan rampas sepmor kawan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Deklarasi diikuti seluruh pegawai dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Lhokseumawe dan diakhiri dengan penandatanganan komitmen di Lapas Kelas IIA Lhokseumawe, Senin.
BACA:
Dua narapidana Lapas Lhokseumawe terima pembebasan bersyarat
Kepala Lapas Kelas II A Lhokseumawe Nawawi mengatakan deklarasi zero telepon genggam, pungli, dan narkoba ini sebagai upaya mencegah beredarnya barang terlarang dan pungutan liar di penjara tersebut.
"Untuk mewujudkan zero penggunaan telepon genggam, Lapas Lhokseumawe membuka layanan panggilan video bagi warga binaan yang ingin berkomunikasi dengan keluarganya," kata Nawawi.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh Heri Azhari mengatakan komitmen tersebut harus dijalankan untuk mewujudkan lapas yang aman, tertib dan bebas telepon genggam, pungli, dan narkoba.
BACA:
Cegah kembali ke penjara, napi di Lhokseumawe dilatih kerajinan tangan
"Saya mengharapkan ke depannya tidak ada lagi penggunaan telepon genggam, baik dalam bentuk komunikasi apapun karena tindakan tersebut dapat menimbulkan tindakan kriminal," kata Heri Azhari.
Menurut Heri Azhari, bagi warga binaan yang ingin berkomunikasi dapat dilakukan melalui sarana yang disediakan lapas.
"Komitmen ini, bukan hanya untuk hari ini, namun akan terus dijalankan, sehingga upaya yang dilakukan Lapas Kelas II A Lhokseumawe menjadi contoh bagi lapas-lapas lainnya di seluruh Aceh," sebut Heri Azhari.
BACA:
Ratusan narapidana Lapas Lhokseumawe jalani vaksinasi vaksin COVID-19
Sejauh ini, kata Heri Azhari, Lapas Kelas IIA Lhokseumawe sudah melakukan hal-hal baik dan berharap menjadi contoh bagi unit pelaksanaan teknis (UPT) lainnya di Aceh.
"Deklarasi komitmen tersebut harus bisa membangkitkan semangat kinerja para pegawai lapas. Saya juga meminta seluruh pegawai untuk bisa berbuat yang terbaik untuk negeri ini," ujar Heri Azhari.
BACA BERITA LAINNYA:
Warga Simeulue lumpuh usai disuntik vaksin COVID-19
Terlilit hutang dengan Toke, Pria ini nekat bacok dan rampas sepmor kawan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021