Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Kabupaten Aceh Barat meluncurkan sistem jaringan internet intra pemerintah guna mewujudkan tata kelola pemerintahan bersih, transparan, dan akuntabel.
“Sistem jaringan intra pemerintah tersebut merupakan sebuah jaringan yang menghubungkan antar Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Barat Marhaban di Meulaboh, Sabtu.
Ia menjelaskan dengan adanya konektivitas tersebut, kepala daerah dapat memantau langsung kinerja para Aparatur Sipil Negara (ASN) di setiap organisasi pemerintah daerah (OPD) di Aceh Barat.
Menurut dia sistem tersebut akan mengkolaborasikan antarserver, guna memenuhi kebutuhan internal pemerintahan dalam mengkomunikasikan jaringan yang dipergunakan untuk pertukaran data, pemakaian aplikasi, chat, messenger, teleconferen serta manajemen user dan bandwith.
Marhaban juga menjelaskan sistem jaringan intra pemerintah tersebut telah diujicoba selama dua bulan di sembilan OPD di Aceh Barat, dan telah di akses lebih dari 200 pengguna setiap harinya.
Pihaknya akan terus mengembangkan serta menyempurnakan sistem tersebut secara maksimal di setiap SKPK (OPD), sehingga diharapkan sistem jaringan komunikasi dan informasi antar instansi pemerintah dalam Kabupaten Aceh Barat bisa saling terintegrasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
“Sistem jaringan intra pemerintah tersebut merupakan sebuah jaringan yang menghubungkan antar Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Barat Marhaban di Meulaboh, Sabtu.
Ia menjelaskan dengan adanya konektivitas tersebut, kepala daerah dapat memantau langsung kinerja para Aparatur Sipil Negara (ASN) di setiap organisasi pemerintah daerah (OPD) di Aceh Barat.
Menurut dia sistem tersebut akan mengkolaborasikan antarserver, guna memenuhi kebutuhan internal pemerintahan dalam mengkomunikasikan jaringan yang dipergunakan untuk pertukaran data, pemakaian aplikasi, chat, messenger, teleconferen serta manajemen user dan bandwith.
Marhaban juga menjelaskan sistem jaringan intra pemerintah tersebut telah diujicoba selama dua bulan di sembilan OPD di Aceh Barat, dan telah di akses lebih dari 200 pengguna setiap harinya.
Pihaknya akan terus mengembangkan serta menyempurnakan sistem tersebut secara maksimal di setiap SKPK (OPD), sehingga diharapkan sistem jaringan komunikasi dan informasi antar instansi pemerintah dalam Kabupaten Aceh Barat bisa saling terintegrasi.
Editor : M Ifdhal
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021