Tapaktuan (ANTARA Aceh) - Pembangunan Gedung Bank Aceh Cabang Tapaktuan terpaksa harus ditunda dari jadwal yang telah di tetapkan. Penundaan itu karena ada perubahan desain gambar dari sebelumnya direncanakan lokasi parkir kendaraan berada di lantai bawah (basemend), dirubah menjadi di perkarakan kantor karena dikhawatirkan terendam banjir.

Kepala Bank Aceh Cabang Tapaktuan, H Sajidin SE saat dihubungi di Tapaktuan Rabu (12/8) membenarkan bahwa pihaknya telah memutuskan penundaan pembangunan Kantor yang direncanakan berkonstruksi tiga lantai itu.

“Benar pembangunannya ditunda dulu, karena harus merubah desain awal sehingga secara otomatis semuanya harus dirubah,” ujarnya.

Dia menjelaskan, dalam desain awal lokasi parkir direncanakan dibangun didalam tanah (basement), namun setelah di teliti dan dikaji ulang ternyata rencana itu tidak memungkinkan untuk dibangun karena daerah itu rawan banjir.

“Setelah di rubah desain, tempat parkir akan dibangun di halaman Gedung dan ada penambahan item lagi yakni pembangunan fasilitas lif,” jelasnya.

Menurutnya, pembangunan fasilitas lif sangat penting untuk kelancaran transaksi bagi nasabah di lantai dua maupun lantai tiga. “Selain tersedia tangga, fasilitas lif juga sangat perlu untuk kelancaran transaksi nasabah di lantai atas,” sebutnya seraya menyatakan jika pembuatan desain gambar sudah selesai, maka pembangunan Gedung Bank Aceh tersebut segera dimulai agar pekerjaannya rampung sesuai jadwal.

Sajidin menegaskan, perubahan desain itu sengaja di lakukan pihaknya agar pembangunan Kantor tersebut berlangsung sebagus dan seindah mungkin sehingga dapat menjadi icon untuk keindahan Kota Tapaktuan.

“Apalagi lokasi pembangunan Kantor tersebut berada di tengah-tengah pusat Kota Tapaktuan, sehingga keberadaannya sangat mendukung untuk keindahan Kota yang pembangunannya sedang gencar-gencarnya di genjot oleh Bupati Aceh Selatan agar menjadi Kota yang indah dan refresentatif,” ungkaonya.

Sebagaimana diketahui, peletakan batu pertama pembangunan Gedung Bank Aceh Cabang Tapaktuan yang berada di Jalan Sudirman Kota Tapaktuan itu, berlangsung tanggal 10 Mei 2015 lalu oleh Bupati HT Sama Indra SH. Namun, sejak peletakan batu pertama hingga saat ini di lokasi pembangunan Gedung tersebut belum terlihat tanda-tanda akan dimulainya pekerjaan proyek sehingga mengundang tanda tanya berbagai kalangan di daerah penghasil pala itu.

Apalagi lokasi pembangunan Kantor Bank Aceh tersebut berada di tengah-tengah pusat Kota dan di pinggir jalan Nasional, yang nantinya di harapkan akan menjadi icon untuk keindahan Kota serta dapat mempermudah masyarakat khususnya para nasabah saat bertransaksi dengan Bank milik Pemerintah Aceh tersebut.

Pewarta: Pewarta : Hendrik

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015