Aceh Timur (ANTARA Aceh) - Pemerintah melalui Kementerian Pertanian terus mendorong petani dan kelompok tani mengembangkan tanaman kacang kedelai dalam upaya mengatasi krisis salah satu bahan baku tahu dan tempe di Indonesia.
"Kita harapkan petani dan kelompok tani terus mengembangkan tanaman kacang kedelai, sehingga produksinya mampu menutup kebutuhan nasional," kata Direktur Pengelolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Tri Agustin Satriani usai acara Gerakan Penanganan Pasca Panen Tanaman Kedelai di Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Jumat.
Pemerintah juga terus berusaha untuk meningkatkan harga kedelai yang belakangan semakin menurun.
Dia mengakui, Kementerian Pertanian akan terus berusaha memberikan perhatian khusus terhadap petani di seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Aceh Timur, karena program ketahanan pangan ini berlaku di seluruh Indonesia dan komitmen daerah ini dalam mengembalikan kejayaan pertanian terlihat sangat tinggi.
"Kita melihat kepedulian Kabupaten Aceh Timur dan kabupaten lainnya di Aceh dalam program ini sangat tinggi, sehingga kedepan diharapkan melalui penanaman kedelai dapat menutupi kebutuhan nasional dan ini menjadi program nasional yang menjadi tanggungjawab kita semua," ujar Tri Agustin.
Bupati Aceh Timur Hasballah H M Thaib mengharapkan, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Aceh untuk dapat mencari solusi terbaik terhadap harga kedelai semakin menurun.
"Untuk tahap penanaman sudah kita lakukan, tapi harganya yang menurun membuat petani kewalahan. Dan ini perlu dicari solusinya, agar petani tidak merugi," kata Rocky panggilan akrab Bupati Hasballah.
Pun demikian, kata Rocky, pihaknya terus mendorong berbagai instansi terakit untuk melakukan penanaman kacang kedelai di sejumlah lokasi dengan melibatkan kelompok tani.
"Artinya, petani hari ini sudah mau menanam, tapi dengan harga yang seperti ini akan membuat petani tidak mau menanam lagi. Oleh karena itu, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian kita harapkan segera memberikan solusi terbaik untuk meningkatkan harga jual kedelai Aceh khususnya Aceh Timur," ujar Rocky.
Dalam kesempatan itu, Direktur Tri Agustin Satriani juga menyerahkan bantuan sosial secara simbolis berupa sarana pasca panen kepada Poktan Dondong Tani Ranto Peureulak dan Poktan Kube Makmur Jaya, Kecamatan Serbajadi.
Dalam kesempatan itu hadir Dandim 0104 Aceh Timur, Wakil Bupati Aceh Timur, Sekda Aceh Timur, para staf ahli bupati, para asisten, Kadistan Aceh Timur, Kepala Bapeluh Aceh Timur dan para kepala dinas dan muspika se Aceh Timur.
"Kita harapkan petani dan kelompok tani terus mengembangkan tanaman kacang kedelai, sehingga produksinya mampu menutup kebutuhan nasional," kata Direktur Pengelolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Tri Agustin Satriani usai acara Gerakan Penanganan Pasca Panen Tanaman Kedelai di Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Jumat.
Pemerintah juga terus berusaha untuk meningkatkan harga kedelai yang belakangan semakin menurun.
Dia mengakui, Kementerian Pertanian akan terus berusaha memberikan perhatian khusus terhadap petani di seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Aceh Timur, karena program ketahanan pangan ini berlaku di seluruh Indonesia dan komitmen daerah ini dalam mengembalikan kejayaan pertanian terlihat sangat tinggi.
"Kita melihat kepedulian Kabupaten Aceh Timur dan kabupaten lainnya di Aceh dalam program ini sangat tinggi, sehingga kedepan diharapkan melalui penanaman kedelai dapat menutupi kebutuhan nasional dan ini menjadi program nasional yang menjadi tanggungjawab kita semua," ujar Tri Agustin.
Bupati Aceh Timur Hasballah H M Thaib mengharapkan, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Aceh untuk dapat mencari solusi terbaik terhadap harga kedelai semakin menurun.
"Untuk tahap penanaman sudah kita lakukan, tapi harganya yang menurun membuat petani kewalahan. Dan ini perlu dicari solusinya, agar petani tidak merugi," kata Rocky panggilan akrab Bupati Hasballah.
Pun demikian, kata Rocky, pihaknya terus mendorong berbagai instansi terakit untuk melakukan penanaman kacang kedelai di sejumlah lokasi dengan melibatkan kelompok tani.
"Artinya, petani hari ini sudah mau menanam, tapi dengan harga yang seperti ini akan membuat petani tidak mau menanam lagi. Oleh karena itu, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian kita harapkan segera memberikan solusi terbaik untuk meningkatkan harga jual kedelai Aceh khususnya Aceh Timur," ujar Rocky.
Dalam kesempatan itu, Direktur Tri Agustin Satriani juga menyerahkan bantuan sosial secara simbolis berupa sarana pasca panen kepada Poktan Dondong Tani Ranto Peureulak dan Poktan Kube Makmur Jaya, Kecamatan Serbajadi.
Dalam kesempatan itu hadir Dandim 0104 Aceh Timur, Wakil Bupati Aceh Timur, Sekda Aceh Timur, para staf ahli bupati, para asisten, Kadistan Aceh Timur, Kepala Bapeluh Aceh Timur dan para kepala dinas dan muspika se Aceh Timur.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015