Blangpidie (ANTARA Aceh) - Petani di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) pada awal September 2015 sudah memasuki panen raya padi seluas 8.904 hektare yang tersebar di sembilan kecamatan.
     
"Pada bulan Agustus 2015, petani Abdya sudah mulai panen padi sawah, tetapi belum begitu luas, baru sekitar 240 hektare, puncak panen raya pada 10 sampai dengan 25 September 2015," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Abdya Maswadi di Blangpidie, Minggu.
     
Menurutnya, tanaman padi yang masuk panen pada pertengahan Agustus sampai dengan akhir September merupakan padi milik petani di sembilan kecamatan dalam wilayah Kabupaten Abdya, yang ditanami pada musim tanam gadu 2015.
     
Lahan sawah seluas 8.904 hektare yang kini telah memasuki musim panen raya tersebut terdapat di Kecamatan Lembah Sabil, Manggeng, Tangan-Tangan, Setia, Blangpidie, Susoh, Jumpa, Kuala Batee dan Kecamatan Babahrot.
     
"Kalau petani di Kecamatan Blangpidie, Jumpa dan Susoh, panen padi di sawah sedang berlangsung, jadi, untuk kecamatan lainnya menyusul, rata-rata pada awal September puncak panen raya," kata Maswadi.
     
Kendatipun kondisi cuaca yang tidak menentu dalam beberapa hari terakhir, namun, tidak berpengaruh terhadap serangan hama ataupun petani yang sedang panen, karena, hujan turun hanya pada malam sedangkan siang harinya cuaca panas.
     
Kemudian, lanjut dia, untuk produktivitas panen padi di Kabupaten Abdya pada musim tanam gadu tahun 2015 ini mencapai 7 ton gabah kering pungut per hektare, jumlah itu diketahui setelah tim dinas pertanian turun ke lapangan mengambil sampel umbinan.
     
"Kami telah turun ke lokasi persawahan milik petani di Desa Cot Seutui, Kecamatan Susoh, tim kelapangan untuk mengambil sampel umbinan, hasil sementara diperoleh sekitar 7 ton per hektare," katanya.
     
Ditambahkannya, hasil umbinan yang diperoleh dinas tersebut masih sifatnya sementara dan diprekdiksi hasil tersebut dapat meningkat, karena lahan sawah di wilayah lain seperti Kecamatan Tangan-Tangan, Setia dan Manggeng yang merupakan sentral padi terluas belum memasuki panen.
     
Ketua kelompok tani sawah, Karya Bersama, Desa Ie Lhob, Kecamatan Tangan-Tangan, Zakaria Abas mengatakan, tanaman padi sawah dibawah naungan kelompoknya 10 hari kedepan sudah dapat dipanen.
     
"Kalau di Kecamatan Tangan-Tangan dan sekitarnya, 10 hari lagi sudah bisa panen, sekarang masih menguning dan kalau kita lihat secara kasat mata, hasil panen tahun ini bisa meningkat dari tahun lalu, kita doakan saja semoga tidak terjadi hujan lebat saat panen," kata petani itu.
     
Data yang dihimpun pada Dinas Pertanian Abdya, luas areal lahan pertanian secara keseluruhan sekitar 22.78463 hektare yang terdiri dari lahan sawah basah 8.904 hektare dan lahan kering seluas 13.880 hektare.
     
Pada tahun 2015, Bupati Abdya Jufri Hassanuddin mengajak seluruh petani untuk ikut tanam secara serentak di atas lahan seluas 8.904 hektare yang kini sudah memasuki musim panen raya.
     
Program tanam serentak yang diprogramkan Jufri Hassanuddin tersebut dalam rangka ikut menyukseskan program swasembada pangan nasional yang dicanangkan Presiden Joko Widodo, sedangkan lahan kering seluas 13.880 hektare dijadikan untuk lahan tanaman holtikultura.

Pewarta: Pewarta : Suprian

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015