Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pada tahun ini memfokuskan penanganan pencegahan lokasi fokus stunting (kasus anak kerdil) di Kabupaten Aceh Barat.

“Ada sekitar 24 desa di Kabupaten Aceh Barat yang menjadi lokasi fokus penanganan stunting pada tahun ini,” kata Technical Asisten PPS wilayah Aceh Barat dan Nagan Raya, Aceh, Imran di Meulaboh, Senin.

Ia menjelaskan, ada pun 24 lokasi desa di Kabupaten Aceh Barat yang menjadi fokus intervensi kegiatan pencegahan dan penanganan stunting terintegrasi, kata dia,
masing-masing di Kecamatan Johan Pahlawan meliputi Desa Rundeng, Ujong Baroh, Lapang, serta Padang Seurahet.

Kemudian di Kecamatan Samatiga meliputi Desa Cot Seumeureung, dan Desa Deuah serta di Kecamatan Meureubo di Desa Langung. 

Di Kecamatan Kaway XVI meliputi Desa Alue Tampak, Pasie Jambu, Padang Mancang, Beureugang, Tanjung Bungong, Alue Oen, Pungkie, Padang Sikabu.

Di Kecamatan Bubon di Desa Suak Pangkat dan di Kecamatan Pante Ceureumen di Desa Pulo Teungoh.

Ia juga menambahkan di Kecamatan Panton Reue sebaran lokus intervensi stunting tersebar di Desa Meutulang, Mugo Rayeuk, Mugo Cut, Gunong Mata Ie.

Sedangkan di Kecamatan Woyla Barat meliputi Desa Cot Lagan dan Alue Perman, dan di Kecamatan Arongan Lambalek di Desa Cot Buloh.

Imran mengatakan penanganan yang dilakukan pihaknya tersebut diantaranya dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya stunting bagi kalangan anak, termasuk pemberian asupan gizi guna meningkatkan pertumbuhan anak sejak dari bayi.

Selain itu, pihaknya juga melakukan sosialisasi kepada pasangan calon pengantin guna diberikan edukasi tentang pola hidup sehat.  

Pihaknya juga turut memberikan pendidikan kepada masyarakat agar dapat mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, termasuk memberikan asupan gizi yang baik dan sehat terhadap bayi hingga balita.

Imran juga menambahkan kasus stunting tersebut sebetulnya bisa dicegah pada anak usia dibawah dua tahun.

Menurut dia, pencegahan tersebut harus dilakukan sejak dari lahir dan balita diberikan asupan gizi yang cukup untuk pertumbuhan tumbuh kembang anak sejak dini, katanya.
 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022