Personel Polres Aceh Barat melakukan penyemprotan disinfektan terhadap sejumlah kandang ternak yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah ini, sebagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).

“Disinfektan yang disemprotkan ini jenis Eco Enzyme, kita berharap mampu mengatasi wabah PMK,” kata Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso di Meulaboh, Sabtu.

Ia mengatakan, penyemprotan disinfektan ini sebagai upaya untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak yang ada di Aceh Barat.

Baca juga: Disbunnak: 110 ternak sapi terkena wabah PMK di Aceh Barat sudah sembuh

"Penyemprotan disinfektan Eco Enzyme adalah sebagai upaya kita dalam mencegah penularan PMK pada hewan ternak agar bisa dikendalikan dan tidak menular ke hewan lainnya,” katanya.

Pandji Santoso mengatakan kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut telah dilakukan pada puluhan kandang ternak milik masyarakat di Aceh Barat.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Aceh Barat Kompol Iswar mengatakan penyemprotan Eco Enzyme yang dilakukan tersebut, merupakan langkah bersama dengan pemerintah daerah, dalam mencegah penularan wabah penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak.

Baca juga: Gubernur Aceh minta masyarakat tidak khawatir berlebihan dengan PMK

Iswar mengatakan, dalam beberapa pekan mendatang segera tiba Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriyah, sehingga dengan banyaknya ternak yang sehat, maka diharapkan kebutuhan daging qurban di masyarakat dapat terpenuhi.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022