PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banda Aceh memastikan ketersediaan energi di Kota Sabang yang ada saat ini sangat cukup untuk mendukung investasi di daerah setempat.
Kepala Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banda Aceh, Ediwan di Sabang, Rabu mengatakan pembangkit yang ada di Sabang mampu menghasilkan daya sebesar 6,9 MW dengan kebutuhan rata-rata 5,5 MW.
“Alhamdulillah daya yang ada saat ini masih surplus dari beban yang dibutuhkan, sehingga sangat cukup untuk mendukung kehadiran investasi lainnya,” katanya.
Di sela-sela Media Gathering yang diikuti awak media dari berbagai media dan turut serta sejumlah pimpinan media tersebut ia menyebutkan beban puncak di Sabang mencapai 5,5 MW dari total daya yang dihasilkan dari dua PLTD yakni Aneuk Laot dan Cot Abeuk mencapai 6,9 MW.
“Kita masih memiliki cadangan panas 1,4 MW yang dapat digunakan untuk merotasi saat ada yang diistirahatkan,” katanya.
Ia mengatakan dalam memastikan ketersediaan energi kepada dunia usaha dan juga industri, pihaknya juga terus mengumpulkan data terkait rencana pembangunan hotel atau usaha lainnya.
“Artinya, kita siap melayani seluruh investasi yang akan berkembang di Sabang khususnya dengan ketersediaan energi yang memadai,” katanya.
Ia menambahkan jumlah pelanggan di Kota Sabang sebanyak 14 ribu yang terdiri dari rumah tangga, pemerintahan, industri dan pemerintahan.
Plh Manajer Komunikasi dan Tjsl PLN UIW Aceh Rahmad Ardiansyah mengatakan media gathering yang digelar tersebut merupakan bagian memperkuat sinergi awak media dengan PLN UIW Aceh.
Dalam kegiatan tersebut turut ikut serta SRM Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UIW Aceh, Yusri dan sejumlah pejabat lainnya di lingkungan PLN.
Editor : M Ifdhal
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022