Prestasi Angkat Besi Aceh terus mencapai progres cemerlang, setelah meraih enam medali emas dan tiga medali perunggu pada Kejuaraan nasional (Kejurnas) angkat besi senior Pupuk Indonesia yang digelar di Hotel LOR In Sentul, Bogor, Jawa Barat, 23 - 29 Oktober 2022.
Capaian tersebut tidak hanya melampaui target enam medali emas, juga menempatkan Kontingen Angkat Besi Aceh sebagai juara umum III, Jambi II dan Jawa Timur juara umum I pada Kejurnas yang berakhir, Sabtu (29/10).
Enam medali emas dan tiga medali perunggu dipersembahkan lifter binaan KONI Aceh melalui pemusatan latihan daerah (Pelatda) sentralisasi menghadapi PON XXI/2024 Aceh - Sumatera Utara.
Lifter peraih enam medali emas yaitu Irrahman kelas 55 kilogram dan Sausan Qarira kelas 45 kilogram yang masing-masing meraih tiga medali emas pada angkatan snatch, clean and jerk dan total angkatan.
Sedangkan tiga medali perunggu diraih Indah Resideria kelas 71 Kg (dua medali) dan Sari Maduma Siregar kelas 59 Kg (satu medali).
"Target kita enam medali emas tercapai, bahkan lebih karena ada tiga medali perunggu dan meraih juara umum tiga. Prestas ini diluar perkiraan kita," ujar Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (Pengprov PABSI) Aceh, H.T Rayua Sukma, S.Sos kepada wartawan, Sabtu (29/10).
Rayuan mengatakan, raihan enam medali emas dan tiga medali perunggu diluar perkiraan. "Ini di luar perkiraan kita, karena sebelumnya kita sedikit was-was (ragu) bisa meraih emas, karena mereka, lifter kita belum begitu pengalaman tampil di Kejurnas," ujarnya.
Prestasi tersebut, sebutnya, kembali bertambah atau muncul lagi lifter baru Aceh peraih medali di event nasional, yang selama ini ada Nurul Akmal dan M Zul Ilmi (saat ini sedang menjalani Pelatnas)
Ia menyebutkan, prestasi yang diraih tersebut hasil dari proses pembinaan panjang dan pelaksanaan latihan yang kontinyu serta serius melalui Pelatda yang dilakukan KONI Aceh.
Kecuali itu, katanya, dengan munculnya lifter baru meraih medali emas di Kejurnas ini menjadi gambaran bertambah lagi potensi angkat besi Aceh meraih medali emas pada PON XXI/2024, setelah lifter andalan M Zul Ilmi dan Nurul Akmal
Rayuan Sukma mengatakan, pada Kejurnas tersebut, tim Aceh tanpa turun M Zul Ilmi kelas 89 Kg dan Nurul Akmal kelas 87 Kg yang merupakan atlet pemusatan latihan nasional (Pelatnas) yang memang tidak boleh turun bertanding di Kejurnas ini.
Sebutnya, pada Kejurnas tersebut, Aceh mengirimkan lima atlet yaitu Irrahman, Sausan Qarira, Sari Muduma Siregar, Indah Resideria dan Erna Dahlia. Para atlet didampingi pelatih Effendi Eria yang juga Sekretaris Umum Pengprov PABSI Aceh dan
Sori Enda Nasution.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Capaian tersebut tidak hanya melampaui target enam medali emas, juga menempatkan Kontingen Angkat Besi Aceh sebagai juara umum III, Jambi II dan Jawa Timur juara umum I pada Kejurnas yang berakhir, Sabtu (29/10).
Enam medali emas dan tiga medali perunggu dipersembahkan lifter binaan KONI Aceh melalui pemusatan latihan daerah (Pelatda) sentralisasi menghadapi PON XXI/2024 Aceh - Sumatera Utara.
Lifter peraih enam medali emas yaitu Irrahman kelas 55 kilogram dan Sausan Qarira kelas 45 kilogram yang masing-masing meraih tiga medali emas pada angkatan snatch, clean and jerk dan total angkatan.
Sedangkan tiga medali perunggu diraih Indah Resideria kelas 71 Kg (dua medali) dan Sari Maduma Siregar kelas 59 Kg (satu medali).
"Target kita enam medali emas tercapai, bahkan lebih karena ada tiga medali perunggu dan meraih juara umum tiga. Prestas ini diluar perkiraan kita," ujar Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (Pengprov PABSI) Aceh, H.T Rayua Sukma, S.Sos kepada wartawan, Sabtu (29/10).
Rayuan mengatakan, raihan enam medali emas dan tiga medali perunggu diluar perkiraan. "Ini di luar perkiraan kita, karena sebelumnya kita sedikit was-was (ragu) bisa meraih emas, karena mereka, lifter kita belum begitu pengalaman tampil di Kejurnas," ujarnya.
Prestasi tersebut, sebutnya, kembali bertambah atau muncul lagi lifter baru Aceh peraih medali di event nasional, yang selama ini ada Nurul Akmal dan M Zul Ilmi (saat ini sedang menjalani Pelatnas)
Ia menyebutkan, prestasi yang diraih tersebut hasil dari proses pembinaan panjang dan pelaksanaan latihan yang kontinyu serta serius melalui Pelatda yang dilakukan KONI Aceh.
Kecuali itu, katanya, dengan munculnya lifter baru meraih medali emas di Kejurnas ini menjadi gambaran bertambah lagi potensi angkat besi Aceh meraih medali emas pada PON XXI/2024, setelah lifter andalan M Zul Ilmi dan Nurul Akmal
Rayuan Sukma mengatakan, pada Kejurnas tersebut, tim Aceh tanpa turun M Zul Ilmi kelas 89 Kg dan Nurul Akmal kelas 87 Kg yang merupakan atlet pemusatan latihan nasional (Pelatnas) yang memang tidak boleh turun bertanding di Kejurnas ini.
Sebutnya, pada Kejurnas tersebut, Aceh mengirimkan lima atlet yaitu Irrahman, Sausan Qarira, Sari Muduma Siregar, Indah Resideria dan Erna Dahlia. Para atlet didampingi pelatih Effendi Eria yang juga Sekretaris Umum Pengprov PABSI Aceh dan
Sori Enda Nasution.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022