Lhokseumawe (ANTARA Aceh) - Pemerintah Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, akan melakukan "jemput bola" ke rumah-rumah warga sebagai upaya memaksimal terhadap perekaman e-KTP bagi mereka yang belum memiliki identitas penduduk tersebut.

Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya yang didampingi Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil, Muzakkir Sulaiman di Lhokseumawe, Senin mengatakan, Pemko akan terus melakukan usaha agar seluruh warga yang sudah wajib memiliki KTP agar bisa melakukan perekaman.

Di antara usaha yang dilakukan dinas terkait, lanjut Wali Kota adalah dengan mengirim surat ke kecamatan yang ada dalam wilayah Kota Lhokseumawe, untuk dapat disampaikan ke desa-desa agar mengimbau masyarakat untuk melakukan perekaman E-KTP.

Selain itu, pihak dinas juga telah dan sedang melakukan upaya jemput bola, yaitu dengan melakukan perekaman e-KTP langsung ke desa-desa oleh petugas.

"Kita sangat mengharapkan kepada masyarakat yang belum melakukan perekaman e-KTP agar segera melakukannya, dengan mendatangi kantor Disdukcapil untuk dilakukan perekaman," imbau Suaidi Yahya.

Tambahnya, perekaman tersebut sangat penting dilakukan, agar penduduk yang bersangkutan memiliki identitas kependudukan yang lengkap, karena juga berdampak terhadap data base kependudukan untuk pelayanan kesehatan dan lain sebagainya.

Muzakkir Sulaiman menambahkan, bahwa sesuai dengan batas waktu perekaman data kependudukan yang disampaikan oleh Pemerintah Pusat sampai 31 September.

Oleh karena itu, masyarakat yang belum merekam e-KTP sangat diharapkan untuk segera melakukannya, baik dilakukan langsung ke kantor Disdukcapil maupun mendatangi petugas yang turun ke masing-masing desa.

Pewarta: Mukhlis

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016