Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Anggota DPRK Banda Aceh M Nasir mengusulkan puskesmas yang ada di ibu kota provinsi Aceh itu dijadikan badan layanan usaha daerah (BLUD).

"Kami mengusulkan agar puskesmas di Banda Aceh dijadikan BLUD, sehingga pelayanan kesehatan meningkat," ucap  M Nasir di Banda Aceh, Kamis.

Sekretaris Komisi D DPRK Banda Aceh itu mengatakan, dijadikannya puskesmas sebagai BLUD juga untuk mengurangi terjadinya penumpukan pasien di Rumah Sakit Meuraxa milik Pemerintah Kota Banda Aceh.

"Karena itu, kami mendorong pemerintah kota melalui Dinas Kesehatan Banda Aceh untuk menyiapkan segala kebutuhan guna menjadikan puskesmas yang tersebar di sembilan kecamatan dijadikan BLUD," kata dia.

Selain itu, politisi PPP tersebut mengharapkan pemerintah kota untuk terus meningkatkan pelayahan kesehatan. Sebab, kesehatan merupakan kebutuhan mendasar yang wajib didapat masyarakat dari pemerintah.

"Selain menjadikan puskesmas jadi BLUD, kami juga mendesak pemerintah kota mengoptimalkan tenaga kesehatan yang ada di gampong-gampong atau desa. Optimalisasi tenaga medis ini untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat," kata M Nasir.

Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin mengatakan, peningkatan status puskesmas menjadi BLUD masih dalam proses penyusunan dokumen yang disyaratkan.

"Saat ini, kami masih menunggu dokumen SPM dari Kementerian Kesehatan serta penetapan struktur organisasi tata kerja puskesmas berdasarkan PP Nomor 18 Tahun 2016," kata Zainal Arifin.

Terkait optimalisasi peran dan fungsi tenaga kesehatan di gampong-gampong, kata dia, pemerintah kota terus melakukan berbagai upaya, termasuk pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.

"Kami juga meluncurkan program kesehatan seperti Model Gampong Sehat dan Desa Siaga Sehat Jiwa. Serta membentuk komunitas seperti pembasmi jentik nyamuk demam berdarah, dan lainnya," kata Zainal Arifin. 

Pewarta: M Haris SA

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016