Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang, Provinsi Aceh kembali menerapkan program Immigration On Shipping, dalam upaya menggaet wisatawan mancanegara (wisman) untuk ramai-ramai berkunjung ke destinasi wisata Pulau Weh itu pasca pencabutan status pandemi COVID-19.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang Lutfi, Rabu, mengatakan program Immigration On Shipping itu untuk mendukung kelancaran lalu lintas pelancong dari luar negeri yang datang menggunakan kapal pesiar

“Yaitu proses pemeriksaan keimigrasian yang dilakukan langsung di atas kapal selama berlayar menuju Indonesia dari lokasi keberangkatan sebelumnya,” kata Lutfi di Kota Sabang.

Baca juga: Imigrasi Sabang tingkatkan pengawasan terhadap orang asing

Ia menjelaskan, sejak akhir 2022 hingga sekarang sudah ada enam kapal pesiar yang datang ke Sabang membawa wisatawan asing dan pihaknya selalu memberikan layanan Immigration On Shipping untuk memudahkan proses keluar dan masuk wisman.

Tujuannya untuk mempercepat prosedur kedatangan dan keberangkatan para wisatawan asing tersebut. Setelah sebelumnya Sabang terkurung karena pandemi, dan sehingga membuka kembali jalur wisatawan asing melalui pelabuhan internasional Sabang.

“Layanan ini diberikan dengan kerjasama agen yang bertanggungjawab pada kapal pesiar," kata Lutfi.

Kata Lutfi, dalam beberapa bulan terakhir, Sabang dikunjungi kepal pesiar Azamara Quest, Seabourn Encore, Coral Geographer, MS Amera, MS Insignia dan MS Nautica. Secara keseluruhan membawa 2.666 penumpang dan 2.057 kru kapal untuk berwisata di Pulau Weh itu.

Hal tersebut, lanjut dia, sangat memberi dampak terhadap pertumbuhan dan peningkatan perekonomian masyarakat di wilayah pulau paling barat Indonesia itu.

“Tentunya Imigrasi Sabang memberikan pelayanan keimigrasian secara maksimal, selaras dengan salah satu fungsi Imigrasi sebagai fasilitator pembangunan ekonomi masyarakat," kata Lutfi.

Baca juga: WNA asal Australia dideportasi dari Sabang karena bikin onar

Pewarta: Arwella Zulhijjah Sari

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023