Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengerahkan tim CRU Alue Kuyun guna mengatasi gangguan gajah yang merusak kebun kelapa sawit milik masyarakat di Pulo Teungoh, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat.
“Tim ini kita kerahkan untuk melakukan pengusiran gajah agar tidak lagi masuk ke wilayah perkebunan masyarakat,” kata Kepala Resor BKSDA Meulaboh Satirin di Meulaboh, Selasa.
Adapun upaya pengusiran dilakukan dengan membakar mercon. Pembakaran mercon ini dinilai efektif untuk mengusir gajah agar masuk ke dalam wilayah hutan.
Ia mengatakan, kawasan Kecamatan Pante Ceureumen, selama ini merupakan daerah yang sering terjadi konflik antara gajah dan manusia. Gangguan gajah yang terjadi di kawasan tersebut karena maraknya kegiatan manusia di dalam hutan, sehingga menyebabkan satwa liar terganggu dan kehilangan sumber makanan.
“Kami hanya bisa melakukan upaya pencegahan agar satwa gajah tidak lagi turun ke pemukiman masyarakat, tapi ya itu, selama gajah butuh makanan mereka pasti akan mencari sumber makanan di daerah yang selama ini menjadi habitat nya,” demikian Satirin.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
“Tim ini kita kerahkan untuk melakukan pengusiran gajah agar tidak lagi masuk ke wilayah perkebunan masyarakat,” kata Kepala Resor BKSDA Meulaboh Satirin di Meulaboh, Selasa.
Adapun upaya pengusiran dilakukan dengan membakar mercon. Pembakaran mercon ini dinilai efektif untuk mengusir gajah agar masuk ke dalam wilayah hutan.
Ia mengatakan, kawasan Kecamatan Pante Ceureumen, selama ini merupakan daerah yang sering terjadi konflik antara gajah dan manusia. Gangguan gajah yang terjadi di kawasan tersebut karena maraknya kegiatan manusia di dalam hutan, sehingga menyebabkan satwa liar terganggu dan kehilangan sumber makanan.
“Kami hanya bisa melakukan upaya pencegahan agar satwa gajah tidak lagi turun ke pemukiman masyarakat, tapi ya itu, selama gajah butuh makanan mereka pasti akan mencari sumber makanan di daerah yang selama ini menjadi habitat nya,” demikian Satirin.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023