Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat berharap layanan kesehatan masyarakat segera di pindahkan ke Rumah Sakit Regional berlokasi di Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, agar layanan kepada pasien lebih maksimal.

“Kami berharap Rumah Sakit Regional Cut Nyak Dhien Meulaboh bisa kita gunakan secepatnya, minimal tahun depan sudah bisa kita fungsikan,” kata Direktur RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, dr Ilum Anam kepada ANTARA, Jumat di Meulaboh.

Menurutnya, dengan kondisi saat ini di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh yang sudah melebihi kapasitas perawatan, layanan kesehatan kepada masyarakat di rumah sakit milik pemerintah daerah setempat menjadi tidak maksimal.

Baca juga: Ruang rawat bocor, RSUD Meulaboh terpaksa ungsikan pasien

Ia mengakui rumah sakit tersebut awal nya dibangun oleh pemerintah daerah dengan kapasitas 150 tempat tidur.

Namun saat ini, rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Aceh Barat tersebut telah memiliki sekitar 290 tempat tidur pasien, sehingga telah melebihi kapasitas yang seharusnya.

Dr Ilum Anam mengatakan dengan segera difungsikan nya layanan kesehatan di Rumah Sakit Regional Cut Nyak Dhien Meulaboh di lokasi yang baru, maka diharapkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di daerah tersebut semakin lebih baik dan profesional.

Mengingat keberadaan rumah sakit saat ini di pusat kota, tidak lagi layak digunakan untuk merawat pasien dalam jumlah banyak karena lahan nya tidak lagi tersedia untuk membangun gedung rawat yang baru.

“Semoga saja tahun 2024, Rumah Sakit Regional Cut Nyak Dhien Meulaboh sudah bisa kita gunakan untuk melayani masyarakat,” kata dr Ilum Anam mengharapkan.

Baca juga: RSUD Meulaboh Aceh mencatat penambahan pasien demam tinggi di Agustus

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023