Pemerintah Kota Lhokseumawe Provinsi Aceh meminta masyarakat aktif memanfaatkan lahan yang dimiliki untuk menanam tanaman pangan, sebagai upaya dalam menciptakan kemandirian pangan.

"Kemandirian pangan adalah hal yang penting, terutama dalam situasi saat ini,” kata Pj Wali Kota Lhokseumawe Imran dalam keterangan diterima di Banda Aceh, Rabu.

Pernyataan itu disampaikan Imran, yang turut didampingi Pj Tim Penggerak PKK Kota Lhokseumawe Rosnelly saat melakukan panen cabai merah milik Kelompok Tani Berkarya Tani di Gampong Blang Naleung Mameh Kecamatan Muara Satu Kota Lhokseumawe.

Baca juga: Kodim Nagan Raya sukses produksi jagung 12 ton/ha di lahan kosong

Ia menilai pentingnya pemanfaatan lahan untuk budidaya tanaman pangan sebagai langkah strategis untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat sekaligus mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah.

“Kita harus berusaha memaksimalkan lahan yang kita miliki untuk menanam berbagai jenis tanaman pangan, seperti cabai, sayuran, dan tanaman lainnya. Dengan demikian, kita dapat menghasilkan makanan berkualitas dan terjamin ketersediannya,” ujarnya.
 


Pj Wali Kota juga mengapresiasi Kelompok Tani Berkarya Tani yang berhasil memanen cabai merah di lahan seluas sekitar 1.000 meter, yang selama ini juga mendapat bimbingan dari penyuluh pertanian Pemkot Lhokseumawe.

Imran berharap keberhasilan kelompok tani tersebut bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain.

”Ini lahannya cuma 1.000 meter, tapi hasilnya sangat luar biasa. Saya harap dengan contoh baik seperti ini bisa ditiru oleh wilayah-wilayah, gampong-gampong, kelompok tani dan rumah tangga yang lain. Kalau ini bisa dilakukan, tentu bisa mencukupi kebutuhan permintaan di Kota Lhokseumawe,” ujarnya.

Ia menambahkan Pemkot Lhokseumawe berkomitmen untuk terus mendukung upaya kemandirian pangan. Pemerintah melalui Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian, dan Pangan terus mendampingi kelompok tani dengan berbagai pelatihan dan pendampingan dalam meningkatkan produktivitas dan hasil pertanian.

"Saya percaya bahwa dengan bimbingan dan pelatihan yang berkelanjutan, masyarakat dapat mencapai kemandirian pangan dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan,” ujarnya.

Baca juga: Aceh Besar galakkan ketahanan pangan tingkatkan ekonomi

Pewarta: Khalis Surry

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023