Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat turis asing atau wisatawan mancanegara (wisman) yang berwisata ke Provinsi Aceh pada September 2023 masih didominasi oleh warga negara Malaysia yang mencapai 2.104 orang.
“Wisman yang masuk ke Aceh pada September 2023 sebanyak 2.492 orang. Namun, angka ini terjadi penurunan dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 3.108 orang,” kata Statistisi BPS Aceh Titiek Zurriyati di Banda Aceh, Rabu.
Dari total kunjungan wisman pada September 2023, kata dia, sebanyak 2.104 orang turis Malaysia, kemudian turis asal Australia 29 orang, Jerman 21 orang, Amerika Serikat 18 orang, Thailand 16 orang.
Selanjutnya, turis asal negara Singapura 13 orang, Belanda 12 orang, Prancis sembilan orang, Inggris empat orang, Selandia Baru tiga orang, serta puluhan warga dari berbagai negara lainnya.
BPS mencatat sejak Januari-September 2023, kunjungan wisman ke provisi paling barat Indonesia itu memang didominasi oleh warga Malaysia.
Tercatat, pada Januari ada 1.157 orang turis Malaysia, kemudian Februari sebanyak 1.703 orang, Maret 1.588 orang, April 886 orang, Mei 2.017 orang.
Kemudian pada Juni sebanyak 1.701 orang, Juli 1.866 orang. Agustus mencapai 2.592 orang dan September 2.104 orang warga Malaysia, sehingga secara total mencapai 15.614 orang.
Di samping itu, BPS juga mencatat pada September 2023 penumpang penerbangan internasional di Tanah Rencong itu mencapai 15.329 orang. Namun, angka ini mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya sebanyak 15.845 orang.
Sedangkan untuk penerbangan domestik sebanyak 49.917 orang. Kata dia, angka ini mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 50.507 orang.
“Masih berkaitan dengan kunjungan wisatawan yaitu tingkat penghunian kamar hotel berbintang di Aceh, pada September 2023 sebesar 27,81 persen atau mengalami penurunan 3,37 poin dibanding Agustus 2023 yang mencapai 31,18 persen,” katanya.
Sebelumnya, Kepala BPS Aceh Ahmadriswan Nasution menilai meningkatnya kunjungan turis asing ke Aceh mulai terjadi pasca pemerintah Indonesia membuka rute penerbangan internasional langsung dari Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh Besar pada akhir tahun lalu.
“Jadi seiring mobilitas yang semakin meningkat tercermin jumlah penumpang yang meningkat,” katanya.
Data BPS Aceh hingga kini, total wisman yang berkunjung ke Aceh sejak Januari-Oktober 2023 mencapai 18.266 orang. Wisman paling banyak berkunjung ke Kota Banda Aceh dan Kota Sabang.
“Paling dominan (wisman) ke Banda Aceh dan Sabang. Wisatawan kebanyakan dari Malaysia, karena wisata Islami dan dekat (antara-Aceh dan Malaysia),” katanya.
Baca juga: ASPPI: PKA dongkrak kunjungan wisatawan ke Aceh
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
“Wisman yang masuk ke Aceh pada September 2023 sebanyak 2.492 orang. Namun, angka ini terjadi penurunan dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 3.108 orang,” kata Statistisi BPS Aceh Titiek Zurriyati di Banda Aceh, Rabu.
Dari total kunjungan wisman pada September 2023, kata dia, sebanyak 2.104 orang turis Malaysia, kemudian turis asal Australia 29 orang, Jerman 21 orang, Amerika Serikat 18 orang, Thailand 16 orang.
Selanjutnya, turis asal negara Singapura 13 orang, Belanda 12 orang, Prancis sembilan orang, Inggris empat orang, Selandia Baru tiga orang, serta puluhan warga dari berbagai negara lainnya.
BPS mencatat sejak Januari-September 2023, kunjungan wisman ke provisi paling barat Indonesia itu memang didominasi oleh warga Malaysia.
Tercatat, pada Januari ada 1.157 orang turis Malaysia, kemudian Februari sebanyak 1.703 orang, Maret 1.588 orang, April 886 orang, Mei 2.017 orang.
Kemudian pada Juni sebanyak 1.701 orang, Juli 1.866 orang. Agustus mencapai 2.592 orang dan September 2.104 orang warga Malaysia, sehingga secara total mencapai 15.614 orang.
Di samping itu, BPS juga mencatat pada September 2023 penumpang penerbangan internasional di Tanah Rencong itu mencapai 15.329 orang. Namun, angka ini mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya sebanyak 15.845 orang.
Sedangkan untuk penerbangan domestik sebanyak 49.917 orang. Kata dia, angka ini mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 50.507 orang.
“Masih berkaitan dengan kunjungan wisatawan yaitu tingkat penghunian kamar hotel berbintang di Aceh, pada September 2023 sebesar 27,81 persen atau mengalami penurunan 3,37 poin dibanding Agustus 2023 yang mencapai 31,18 persen,” katanya.
Sebelumnya, Kepala BPS Aceh Ahmadriswan Nasution menilai meningkatnya kunjungan turis asing ke Aceh mulai terjadi pasca pemerintah Indonesia membuka rute penerbangan internasional langsung dari Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh Besar pada akhir tahun lalu.
“Jadi seiring mobilitas yang semakin meningkat tercermin jumlah penumpang yang meningkat,” katanya.
Data BPS Aceh hingga kini, total wisman yang berkunjung ke Aceh sejak Januari-Oktober 2023 mencapai 18.266 orang. Wisman paling banyak berkunjung ke Kota Banda Aceh dan Kota Sabang.
“Paling dominan (wisman) ke Banda Aceh dan Sabang. Wisatawan kebanyakan dari Malaysia, karena wisata Islami dan dekat (antara-Aceh dan Malaysia),” katanya.
Baca juga: ASPPI: PKA dongkrak kunjungan wisatawan ke Aceh
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023