Kapolres Nagan Raya, Provinsi Aceh, AKBP Rudi Saeful Hadi mengimbau masyarakat di daerahnya agar berhati-hati dengan modus tindak pidana penipuan, yang mengatasnamakan dirinya melalui aplikasi komunikasi WhatsApp.
“Saya mengimbau kepada masyarakat Nagan Raya, agar berhati-hati apabila ada pesan yang masuk ke WA, yang mengatasnamakan Kapolres. Sebaiknya agar di konfirmasi dahulu, jangan cepat merespon apa lagi beritanya meminta sesuatu," kata AKBP Rudi Saeful Hadi kepada wartawan di Nagan Raya, Senin.
Hal ini ia sampaikan terkait adanya laporan dari masyarakat, yang melaporkan adanya orang tidak dikenal yang mencatut namanya, melalui nomor telepon 082291224563.
Kapolres mengatakan oknum yang mengaku dirinya tersebut sama sekali tidak benar, dan bisa dipastikan bahwa hal itu merupakan bentuk tindak pidana penipuan.
"Nomor telepon saya hanya ada satu nomor, tidak ada nomor lain," tegasnya.
Oleh karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat harus lebih berhati-hati, apabila ada pihak yang mengaku sebagai Kapolres Nagan Raya.
“Jika meragukan dapat mengkonfirmasi langsung ke Polres Nagan Raya untuk memastikan kebenaran, tentunya hal ini untuk menghindari terjadinya penipuan,” kata Kapolres.
AKBP Rudi Saeful Hadi mengatakan modus tindak pidana penipuan diduga sering terjadi, karena mengatasnamakan pejabat daerah.
Untuk itu ia meminta masyarakat agar lebih waspada, guna menghindari kerugian akibat ulah pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca juga: Polres Nagan Raya gencarkan razia cipta kondisi jelang Pemilu
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
“Saya mengimbau kepada masyarakat Nagan Raya, agar berhati-hati apabila ada pesan yang masuk ke WA, yang mengatasnamakan Kapolres. Sebaiknya agar di konfirmasi dahulu, jangan cepat merespon apa lagi beritanya meminta sesuatu," kata AKBP Rudi Saeful Hadi kepada wartawan di Nagan Raya, Senin.
Hal ini ia sampaikan terkait adanya laporan dari masyarakat, yang melaporkan adanya orang tidak dikenal yang mencatut namanya, melalui nomor telepon 082291224563.
Kapolres mengatakan oknum yang mengaku dirinya tersebut sama sekali tidak benar, dan bisa dipastikan bahwa hal itu merupakan bentuk tindak pidana penipuan.
"Nomor telepon saya hanya ada satu nomor, tidak ada nomor lain," tegasnya.
Oleh karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat harus lebih berhati-hati, apabila ada pihak yang mengaku sebagai Kapolres Nagan Raya.
“Jika meragukan dapat mengkonfirmasi langsung ke Polres Nagan Raya untuk memastikan kebenaran, tentunya hal ini untuk menghindari terjadinya penipuan,” kata Kapolres.
AKBP Rudi Saeful Hadi mengatakan modus tindak pidana penipuan diduga sering terjadi, karena mengatasnamakan pejabat daerah.
Untuk itu ia meminta masyarakat agar lebih waspada, guna menghindari kerugian akibat ulah pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca juga: Polres Nagan Raya gencarkan razia cipta kondisi jelang Pemilu
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023