Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) mengirim 555 prajurit yang tergabung dalam Satuan Tugas Bataliyon Infanteri 116/Garda Samudra untuk tugas pengamanan objek vital di Provinsi Papua.

Pemberangkatan prajurit Satuan Tugas Bataliyon Infanteri 116/Garda Samudra berlangsung dalam upacara yang dipimpin Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Bambang Ismawan di Pangkalan Udara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Selasa.

Bataliyon Infanteri 116/Garda Samudra merupakan satuan di bawah Komando Resor Militer (Korem) 012 Teuku Umar, Kodam Iskandar Muda. Satuan ini bermarkas di Meureubo, Kabupaten Aceh Barat.

Kasum TNI Letjen Bambang Ismawan mengatakan penugasan ke Papua tersebut merupakan amanah dan kepercayaan institusi terhadap setiap prajurit. Oleh karena itu, jalankan penugasan tersebut dengan penuh tanggung jawab.

"Sebanyak 555 prajurit Satuan Tugas Bataliyon Infanteri 116/Garda Samudra ini ditugaskan selama sembilan bulan di Papua. Kami berharap berangkat lengkap, pulang juga lengkap," kata Bambang Ismawan

Jenderal TNI yang juga mantan Komandan Korem 012 Teuku Umar itu untuk membangun komunikasi dam koordinasi serta menjaga kebersamaan di wilayah penugasan. Serta segera beradaptasi dengan masyarakat setempat.

"Pahami dan hormati budaya dan adat istiadat setempat, sehingga diterima masyarakat dengan penuh rasa kekeluargaan, tanpa melupakan kewaspadaan sebagai seorang prajurit," kata Bambang Ismawan.

Selain itu, Kasum TNI juga mengharapkan penugasan tersebut harus dijawab dengan karya, dedikasi, dan disiplin sebagai aparat teritorial. Serta menjadikan penugasan tersebut sebagai kebanggaan bagi prajurit TNI.

"Penugasan ini merupakan kepercayaan dan kebanggaan. Dan kami percaya semua prajurit mampu menjaga kepercayaan dan amanah ini dengan baik," kata Bambang Ismawan.

Baca juga: Korem Lilawangsa kumpulkan 1.008 kantong darah

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023