Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Dinas Pertanian setempat menargetkan akan melakukan vaksinasi ternak sapi dan kerbau sebanyak 15 ribu ekor di daerah itu dalam upaya mencegah penyakit mulut dan kuku (PMK).
“Vaksinasi yang kita lakukan pada tahun 2024 ini merupakan wujud komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan imunitas ternak agar tidak mudah terserang wabah penyakit khususnya penyakit PMK,” kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Besar Jakfar di Lambaro, Rabu.
Ia menjelaskan pada tahun 2023 pihaknya menargetkan sebanyak 30 ribu dosis vaksin yang nantinya akan dilakukan vaksinasi tahap satu, dua dan tiga untuk ternak milik masyarakat di kabupaten itu.
“Kami minta kepada masyarakat untuk dapat melaporkan ke Puskeswan dan petugas agar dapat dilakukan vaksinasi. Bagi yang telah dilakukan tahap pertama akan dilanjutkan untuk tahap kedua dan selanjutnya,” katanya.
Baca: Pemkab Aceh Besar imbau peternak waspadai PMK
Pihaknya juga akan mengoptimalkan program jemput bola pada tahun 2024 guna memaksimalkan program vaksinasi untuk ternak warga guna mencegah penyebaran penyakit ternak di daerah tersebut.
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Distan Aceh Besar Uzir menambahkan menambahkan vaksinasi yang dilakukan tersebut merupakan tindak lanjut dari yang telah dilakukan pada tahun sebelumnya yang bertujuan agar seluruh populasi ternak di kabupaten itu telah dilakukan vaksinasi.
Ia menyebutkan target populasi ternak sapi di daerah itu pada tahun 2023 sebanyak 79.673 ekor yang tersebar di seluruh kecamatan dalam kabupaten Aceh Besar.
Baca: Belasan ekor sapi di Aceh Besar mendadak diduga serangan PMK
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024