Palang Merah Indonesia (PMI) mengirimkan sebanyak 50 relawan beserta logistik ke lokasi bencana banjir dan banjir bandang di kawasan Trumon Raya, Kabupaten Aceh Selatan.
Ketua PMI Kabupaten Aceh Selatan Cut Syazalisma di Aceh Selatan, Jumat, mengatakan pengiriman relawan dan logistik tersebut untuk membantu memulihkan kondisi masyarakat yang terdampak banjir dan banjir bandang di Trumon Raya beberapa waktu lalu.
"Kami berharap puluhan relawan tersebut dapat membantu memulihkan kondisi masyarakat yang terdampak bencana, sehingga kembali normal," kata Cut Syazalisma.
Sebelumnya, banjir kiriman melanda wilayah Trumon Raya, Kabupaten Aceh Selatan, pada 15 November 2023. Sedangkan banjir bandang melanda kawasan Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah, terjadi pada Senin (21/11) malam.
Banjir bandang tersebut membawa material kayu seperti batang-batang pohon bercampur lumpur yang menyebabkan rumah penduduk dan fasilitas umum rusak berat. Material banjir bandang juga menutupi badan jalan.
Cut Syazalisma yang juga menjabat Penjabat (Pj) Bupati Aceh Selatan mengatakan pengiriman relawan dan logistik ke lokasi bencana tersebut bekerja sama PMI Kabupaten Aceh Selatan dengan PMI Provinsi Aceh.
"Puluhan relawan tersebut nantinya memobilisasi dua truk logistik, ambulans, serta mobil tangki air bersih kepada masyarakat. Kemudian juga ada pemulihan psikologi korban bencana, pelayanan kesehatan, dan lainnya," kata Cut Syazalisma.
Sedangkan logistik yang dikirim di antaranya 30 kotak perlengkapan keluarga, 200 lembar terpal, 50 lembar tikar, 150 lembar kelambu, 50 kotak perlengkapan higienis, 50 kotak perlengkapan bayi, 100 kotak perlengkapan kebersihan, 100 jeriken, dan lainnya.
Ia mengatakan penanganan bencana di wilayah Trumon Raya tersebut kini sudah memasuki masa transisi dari darurat ke pemulihan. Pemulihan tersebut membutuhkan waktu karena dampak yang ditimbulkan bencana alam tersebut cukup besar.
"Penanganan bencana ini bukan hanya menjadi beban dan tanggung jawab pemerintah, tetapi juga unsur lainnya seperti PMI. Penanganan bencana di Trumon Raya membutuhkan energi besar guna menghadirkan kembali kehidupan normal masyarakat di wilayah tersebut," kata Cut Syazalisma.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
Ketua PMI Kabupaten Aceh Selatan Cut Syazalisma di Aceh Selatan, Jumat, mengatakan pengiriman relawan dan logistik tersebut untuk membantu memulihkan kondisi masyarakat yang terdampak banjir dan banjir bandang di Trumon Raya beberapa waktu lalu.
"Kami berharap puluhan relawan tersebut dapat membantu memulihkan kondisi masyarakat yang terdampak bencana, sehingga kembali normal," kata Cut Syazalisma.
Sebelumnya, banjir kiriman melanda wilayah Trumon Raya, Kabupaten Aceh Selatan, pada 15 November 2023. Sedangkan banjir bandang melanda kawasan Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah, terjadi pada Senin (21/11) malam.
Banjir bandang tersebut membawa material kayu seperti batang-batang pohon bercampur lumpur yang menyebabkan rumah penduduk dan fasilitas umum rusak berat. Material banjir bandang juga menutupi badan jalan.
Cut Syazalisma yang juga menjabat Penjabat (Pj) Bupati Aceh Selatan mengatakan pengiriman relawan dan logistik ke lokasi bencana tersebut bekerja sama PMI Kabupaten Aceh Selatan dengan PMI Provinsi Aceh.
"Puluhan relawan tersebut nantinya memobilisasi dua truk logistik, ambulans, serta mobil tangki air bersih kepada masyarakat. Kemudian juga ada pemulihan psikologi korban bencana, pelayanan kesehatan, dan lainnya," kata Cut Syazalisma.
Sedangkan logistik yang dikirim di antaranya 30 kotak perlengkapan keluarga, 200 lembar terpal, 50 lembar tikar, 150 lembar kelambu, 50 kotak perlengkapan higienis, 50 kotak perlengkapan bayi, 100 kotak perlengkapan kebersihan, 100 jeriken, dan lainnya.
Ia mengatakan penanganan bencana di wilayah Trumon Raya tersebut kini sudah memasuki masa transisi dari darurat ke pemulihan. Pemulihan tersebut membutuhkan waktu karena dampak yang ditimbulkan bencana alam tersebut cukup besar.
"Penanganan bencana ini bukan hanya menjadi beban dan tanggung jawab pemerintah, tetapi juga unsur lainnya seperti PMI. Penanganan bencana di Trumon Raya membutuhkan energi besar guna menghadirkan kembali kehidupan normal masyarakat di wilayah tersebut," kata Cut Syazalisma.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024