Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Satuan Tugas (Satgas) Pangan Provinsi Aceh memantau persediaan dan kestabilan harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar, Senin.

Pasar yang dipantau tersebut yakni Pasar Rukoh dan Pasar Peunayong di Banda Aceh serta Pasar Lambaro, di Kabupaten Aceh Besar.

Tim Satgas Pangan yang memantau persediaan dan kestabilan harga tersebut meliputi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Aceh, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Aceh, Bulog Aceh, serta instansi terkait lainnya.

Di sejumlah pasar tradisional tersebut, tim Satgas Pangan menyempatkan diri berinteraksi dengan pedagang. Selain menanyakan perkembangan harga, tim juga ingin memastikan persediaan kebutuhan pokok di pasaran.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Aceh H Asmaudin mengatakan, pemantauan langsung ini untuk memastikan ketersediaan stok kebutuhan pokok dan stabilitas harga.

"Hasil pemantauan, persediaan kebutuhan pokok mencukupi. Sedangkan harga bervariasi, namun tidak terlalu jauh dari harga yang ditetapkan pemerintah," kata H Asmaudin.

Menyangkut dengan antisipasi kekurangan persediaan kebutuhan pokok, H Asmaudin mengatakan, pemerintah daerah sudah menyiapkan langkah strategis, sehingga persediaan tetap terpenuhi, terutama menjelang bulan puasa dan lebaran Idul Fitri.

"Masyarakat tidak perlu khawatir persediaan. Kebutuhan pokok mencukupi. Hanya saja bagaimana harga tetap stabil tanpa terjadi gejolak," ungkap dia.

H Asmaudin mengatakan, pemerintah baru akan melakukan operasi pasar jika terjadi gejolak harga. Operasi pasar untuk menekan harga kebutuhan pokok agar gejolaknya tidak terlalu tinggi.

"Sekarang ini, pemerintah daerah ingin memastikan bagaimana distribusi persediaan kebutuhan pokok tersebut benar-benar mencukupi. Dan tidak ada penimbunan yang akan mempengaruhi harga kebutuhan pokok di pasaran," kata H Asmaudin.

Pewarta: M Haris SA

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017