Personel Satuan Reserse Kriminal Polres Nagan Raya, Aceh, meringkus tujuh terduga pelaku judi kartu remi di pasar ikan, Desa Kuta Baro, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya.
“Penangkapan terhadap ketujuh pelaku kita lakukan karena aksi perjudian yang dilakukan meresahkan masyarakat,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Nagan Raya Iptu Vitra Ramadani di Nagan Raya, Rabu.
Ada pun ketujuh pelaku yang ditangkap tersebut masing-masing berinisial SB (37), IH (45), ZND (48), YD (48), SR (38), ZF (50), serta ZA (30), semuanya warga Kabupaten Nagan Raya.
Dalam kasus ini, polisi turut mengamankan barang bukti diantaranya berupa uang tunai dengan total Rp5,4 juta lebih diduga digunakan untuk taruhan judi.
Polisi juga mengamanatkan tujuh unit telepon pintar milik masing-masing pelaku, serta tiga buah dompet dan satu set kartu judi remi.
Vitra Ramadani mengatakan penangkapan yang dilakukan polisi, karena perbuatan para pelaku sangat meresahkan masyarakat karena aksi perjudian dilakukan secara terang-terangan.
“Aksi perjudian dilakukan di muka umum di lokasi lapak jualan ikan,” kata Vitra Ramadani menambahkan.
Hingga kini, ketujuh pelaku masih diamankan di Mapolres Nagan Raya guna mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
“Penangkapan terhadap ketujuh pelaku kita lakukan karena aksi perjudian yang dilakukan meresahkan masyarakat,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Nagan Raya Iptu Vitra Ramadani di Nagan Raya, Rabu.
Ada pun ketujuh pelaku yang ditangkap tersebut masing-masing berinisial SB (37), IH (45), ZND (48), YD (48), SR (38), ZF (50), serta ZA (30), semuanya warga Kabupaten Nagan Raya.
Dalam kasus ini, polisi turut mengamankan barang bukti diantaranya berupa uang tunai dengan total Rp5,4 juta lebih diduga digunakan untuk taruhan judi.
Polisi juga mengamanatkan tujuh unit telepon pintar milik masing-masing pelaku, serta tiga buah dompet dan satu set kartu judi remi.
Vitra Ramadani mengatakan penangkapan yang dilakukan polisi, karena perbuatan para pelaku sangat meresahkan masyarakat karena aksi perjudian dilakukan secara terang-terangan.
“Aksi perjudian dilakukan di muka umum di lokasi lapak jualan ikan,” kata Vitra Ramadani menambahkan.
Hingga kini, ketujuh pelaku masih diamankan di Mapolres Nagan Raya guna mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024