Wali Kota Banda Aceh apresiasi aparatur Pemkot

Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Wali Kota Banda Aceh Hj Illiza Saaduddin Djamal mengapresiasi aparatur pemerintah kota setempat karena karena telah bekerja keras bersama dirinya membangun ibu kota Provinsi Aceh tersebut.

"Saya tidak ada apa-apanya tanpa dukungan dan kontribusi dari para aparatur. Karena itu, saya mengapresiasi kerja keras aparatur," ujar Hj Illiza Illiza Saaduddin Djamal di Banda Aceh, Senin.

Menurut Hj Illiza Saaduddin Djamal, banyak prestasi yang telah diraih Kota Banda Aceh. Prestasi ini berkat kerja keras semua aparatur Pemerintah Kota Banda Aceh dan masyarakatnya.

Tanpa adanya dukungan aparatur, tentu semua ini tidak akan terwujud. Dan apa yang diraih selama ini merupakan kerja keras jajaran Pemerintah Kota Banda Aceh dalam membangun kota dan melayani warga dengan sejumlah inovasi dan kreativitas.

Hj Illiza Saaduddin Djamal mengatakan, terhitung 4 Juli 2017 dirinya tidak lagi menjabat sebagai Wali Kota Banda Aceh. Dan sebelumnya, Hj Illiza Saaduddin Djamal juga pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Banda Aceh periode 2007-2012 dan 2012 hingga 2014 hingga akhirnya dilantik sebagai Wali Kota Banda Aceh sisa masa jabatan 2012-2017.

Estafet kepemimpinan akan dilanjutkan oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih pada pilkada H Aminullah Usman dan H Zainal Arifin. Pasangan ini dijadwalkan dilantik 7 Juli mendatang.

Kepada para aparatur atau pegawai negeri sipil di jajaran Pemerintah Kota Banda Aceh, Hj Illiza Saaduddin Djamal berpesan untuk terus mendukung Wali Kota dan Wakil Walikota terpilih dalam menjalankan program-program pembangunan.

"Saya juga akan terus berkontribusi untuk kota ini, meski bukan lagi sebagai Wali Kota. Kontribusi sesuai dengan kemampuan yang saya miliki," kata Hj Illiza Saaduddin Djamal.

Selain itu, Hj Illiza Saaduddin Djamal juga berpesan agar aparatur pemerintah kota untuk terus bekerja keras dan meningkatkan disiplin dalam melayani masyarakat di ibu kota Provinsi Aceh tersebut.

"Tingkatkan disiplin yang sudah tertanam dalam kepribadian aparatur pemerintah kota. Dengan disiplin, semua menjadi terbiasa tepat waktu, sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih maksimal," kata Hj Illiza Saaduddin Djamal.