Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menyatakan Pemerintah Aceh terus berupaya menurunkan angka kemiskinan di provinsi ujung barat Indonesia tersebut.

"Pemerintah Aceh terus berupaya menurunkan angka kemiskinan," kata Gubernur Aceh Irwandi Yusuf di Banda Aceh, Jumat.

Gubernur mengatakan, upaya tersebut dilakukan dengan meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu, juga meningkatkan kapasitas masyarakat melalui pendidikan dan keterampilan.

"Kepada masyarakat Aceh, saya harapkan agar belajar dan terus belajar serta meningkatkan kapasitas dan bekerja keras. Dengan sendirinya, perekonomian bisa meningkatkan," kata Irwandi Yusuf menyebutkan.

Gubernur menyebutkan, Aceh merupakan bagian tidak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Aceh juga merupakan daerah modal.

Seharusnya, di usia NKRI ke 72 tahun, Aceh sudah maju dari provinsi lainnya di Indonesia. Namun, karena konflik berkepanjangan, Aceh masih tertinggal dibanding daerah lainnya.

Oleh karena itu, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf mengajak semua elemen masyarakat bersama-sama bekerja keras membangun Provinsi Aceh.

"Kita tentu berharap Aceh menjadi provinsi yang maju dalam segala bidang melebihi provinsi lain di Indonesia. Dan ini butuh kerja keras," kata Gubernur Aceh.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA T Irwan Djohan optimis Gubernur Aceh Irwandi Yusuf mampu mengurangi kemiskinan di provinsi itu.

"Kami optimis Gubernur Aceh Irwandi Yusuf mampu mengurangi kemiskinan. Apalagi Irwandi pernah menjabat Gubernur Aceh sebelumnya," kata T Irwan Djohan.

T Irwan Djohan memaparkan, angka kemiskinan di Aceh selama 10 tahun terakhir berkurang 9,79 dari total penduduk Aceh sekitar lima juta jiwa. Kemiskinan penduduk Aceh pada Maret 2007 mencapai 26,65 persen. Persentase ini menurun menjadi 16,89 persen pada Maret 2017.

Alasan dirinya optimis, kata T Irwan Djohan, Irwandi Yusuf ketika menjabat Gubernur Aceh periode 2007-2012 mampu menurunkan angka kemiskinan sebesar 7,19 persen.

Sedangkan masa pemerintahan Zaini Abdullah sebagai Gubernur Aceh periode 2012-2017, pengurangan kemiskinan mencapai 2,57 persen. Sedangkan angka kemiskinan pada 2012 mencapai 19,46 persen.

Oleh karena itu, politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu berkeyakinan angka kemiskinan di Provinsi Aceh bisa berkurang secara signifikan di masa Irwandi Yusuf memimpin lima tahun ke depan.

"Kami tentu berharap di akhir masa jabatan Irwandi Yusuf pada 2022 mendatang, persentase kemiskinan di Aceh tinggal 12 persen atau berkurang sedikitnya empat persen," ungkap T Irwan Djohan.


Pewarta: M Haris SA

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017