Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Pihak Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh memberikan pembekalan kepada 333 peserta kuliah pengabdian masyarakat (KPM) reguler gelombang II perguruan tinggi tersebut.

"Sebelum ditempatkan di gampong-gampong/desa, peserta terlebih dahulu diberi pembekalan dengan berbagai materi, agar mereka tahu tugas dan kewajibannya masing-masing ketika berada bersama masyarakat," kata Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Farid Wajdi Ibrahim di Darussalam, Banda Aceh, Selasa.

Farid menjelaskan peserta KPM gelombang II tersebut akan ditempatkan di sekitar perkotaan seperti di kecamatan Darussalam dan Ingin Jaya Aceh Besar, ada juga yang ditempatkan pada gampong-gampong di wilayah pedalaman seperti kecamatan Tangse dan Tiro kabupaten Pidie.

Menurut dia  pengalaman yang berkesan itu biasanya khusus bagi yang ke wilayah pedalaman di mana masyarakat masih sangat menghargai dan terbantu dengan kehadiran mahasiswa, apalagi peserta KPM ini dapat membawa dan memberikan hal yang baru untuk membantu dan pengembangan SDM, minimal dapat tampil lebih dari masyarakat setempat atau mahasiswa KPM lainnya, bukan malah sebaliknya.

"Tampil beda merupakan hal yang luar biasa, apalagi dapat mempertahankan cita baik UIN Ar-Raniry akan membuat kami bangga. Mahasiswa UIN Ar-Raniry minimal sekali bisa baca Al Quran dan bisa baca doa, terlebih jika bisa mengajar baca Al Quran membantu tengku-teungku ditempat pengajian gampong, serta harus ikut serta pada kegiatan keagamaan lainnya bersama masyarakat," kata Farid.

Ia mengatakan untuk melakukan sesuatu jangan merasa minder dengan IQ atau kecerdasan intelektual yang dimiliki, IQ cukup 1 persen saja tapi kemauan dan kesungguhan harus mencapai 99 persen, maka akan meraih kesuksesan dengan kesunggungguhannya.

"Orang yang hebat dan berhasil itu adalah orang yang bersungguh-sungguh. Semuanya butuh proses, tidak ada yang instan di dunia ini dan untuk mencapai suatu yang hebat, teruslah berbuat dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat, kerena pengabdian ini adalah begaimana mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dibangku kuliah ke lingkungan masyarakat," kata Farid Wajdi.

Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat (P2M) H M Jakfar Puteh menyebutkan, peserta KPM gelombang dua sebanyak 333 orang, terdiri dari 190 laki-laki dan 143 perempuan.


Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017